Saksi mengungkap ngerinya kebakaran SPBU Gedong Tengen di Jalan Letjen Suprapto, Pringgokusuman, Gedong Tengen, Kota Jogja. Saksi mengaku sempat mendengar ledakan dan terpental.
Hal ini disampaikan warga Sosrowijayan, Arrofat, yang kala itu sedang mengantre untuk isi bensin di SPBU tersebut. Saat mengantre itu, dia tiba-tiba mendengar ledakan hebat.
"Saya tahunya api sudah besar, meledak. Saya mental, dah nggak tahu," jelas Arrofat saat dijumpai di dekat lokasi kejadian, Selasa (27/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya jatuh, langsung lari, motor tinggal di dalam. Mental sekitar 5-10 meteran, cuma lecet aja," sambungnya.
Arrofat mengaku beruntung saat kejadian ia mengenakan helm. Sebab, menurutnya api tiba-tiba berkobar dan mengarah ke antrean kendaaraan yang tengah mengisi bensin.
"Saya antrean nomor 2, antreannya 4 orang, Apinya besar, suaranya besar. Untung saya pakai helm, kalau ndak terbakar saya, wong apinya ke barat," paparnya.
"Pegawainya sini tadi terbakar rambutnya, bagian apa nggak tahu saya," jelas Arrofat.
Sebagai informasi, kebakaran SPBU Gedong Tengen ini terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Api berhasil dijinakkan petugas pemadam kebakaran (Damkar) pukul 13.30 WIB.
Terlihat ada tiga unit mobil Damkar siaga di lokasi. Terlihat kanopi bangunan kantor SPBU roboh dan puing-puingnya berserakan.
(ams/ahr)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan