Irjen Suwondo Serahkan Tongkat Komando Kapolda DIY ke Brigjen Anggoro

Irjen Suwondo Serahkan Tongkat Komando Kapolda DIY ke Brigjen Anggoro

Jauh Hari Wawan S - detikJogja
Kamis, 20 Mar 2025 16:08 WIB
Brigjen Anggoro Sukartono resmi jabat Kapolda DIY menggeantikan Irjen Suwondo Nainggolan, Kamis (20/3/2025).
Brigjen Anggoro Sukartono resmi jabat Kapolda DIY menggeantikan Irjen Suwondo Nainggolan, Kamis (20/3/2025). (Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja)
Sleman -

Jajaran Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Polda DIY) menggelar silaturahmi Kapolda DIY pada Kamis (20/3/2025). Para Kapolresta kabupaten/kota, dan unsur Forkopimda juga turut menghadiri acara tersebut.

Untuk diketahui, pucuk pimpinan Polda DIY telah berganti dari Irjen Suwondo Nainggolan ke Brigjen Anggoro Sukartono. Suwondo yang kini menjabat sebagai Aslog Kapolri menyampaikan terima kasih dan permintaan maaf selama 2 tahun 5 bulan memimpin Polda DIY.

"Terima kasih kepada seluruh pihak terutama kepada Bapak Gubernur DIY dan pejabat lainnya di wilayah DIY. Di Polda DIY merupakan dinas paling lama," ujar Suwondo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suwondo kemudian berpesan agar pergantian jabatan ini tidak menurunkan pelayanan Polri ke masyarakat.

"Pergantian pimpinan tidak boleh menurunkan pelayanan Polri kepada masyarakat DIY. Rasa, nalar, dan raga. Tiga hal itu yang akan kami bawa ke Jakarta," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Brigjen Anggoro yang kini resmi menjabat sebagai Kapolda DIY mengatakan bahwa Polda DIY menjadi role model kepolisian Indonesia.

"Pekerjaan lama saya mencari kesalahan anggota Polri, namun di Polda DIY saya belum menemukan pelanggaran berat," ujar eks Karo Paminal Divisi Propam Polri itu.

Dia menceritakan, sebelum menjabat Kapolda DIY dirinya sudah sempat ditawari menjadi kapolda sebanyak 4 kali. Semuanya ditolak oleh Anggoro.

Di DIY, dia berkomitmen untuk meneruskan langkah Suwondo yang mengedepankan kearifan lokal.

"Saya empat kali menolak menjadi kapolda, namun di DIY saya langsung menerima dan apa yang menjadi langkah kapolda lama akan terus kami teruskan yaitu kepolisian dengan mengedepankan kearifan lokal. Dan itu yang kami dapatkan, pesan dari (Gubernur DIY) Sri Sultan yaitu pendekatan personal dengan kearifan lokal," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwana (HB) X dalam sambutannya menyampaikan dalam falsafah Jawa, terdapat ajaran yang sangat dalam maknanya, yaitu 'Manunggaling kawula lan Gusti'. Ajaran ini mengajarkan bahwa pemimpin sejati adalah mereka yang mampu menyatu dengan rakyatnya, bukan hanya sebagai penguasa, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang ada di sekitarnya.

"Kapolda DIY, bagi kami, bukan hanya seorang pemimpin di dalam institusi kepolisian, tetapi juga merupakan bagian integral dari masyarakat Yogyakarta yang kaya akan nilai budaya dan semangat kebersamaan," ujar Sultan.

Mewakili elemen masyarakat DIY, Sultan berharap agar kepemimpinan Kapolda DIY yang baru dapat terus memperkuat ikatan antara semua elemen. Keberhasilan menjaga stabilitas keamanan tidak hanya bergantung pada penegakan hukum, tetapi juga pada hubungan yang harmonis dan penuh saling pengertian.

"Dengan semangat itu, kami mengucapkan selamat bertugas di Daerah Istimewa Yogyakarta, kepada Bapak Brigjen Anggoro Sukartono. Semoga dengan kepemimpinan Bapak, sinergi yang telah terjalin antara pemerintah daerah, kepolisian, dan masyarakat semakin erat, membawa Yogyakarta menuju masa depan yang semakin aman, damai, dan sejahtera," ujarnya.

Pada kesempatan ini, Sultan juga menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Irjen Suwondo Nainggolan atas pengabdiannya sebagai Kapolda DIY.

"Kepemimpinan beliau telah memberikan banyak kontribusi positif bagi Yogyakarta, dan kami sangat mengapresiasi segala dedikasi yang telah diberikan selama bertugas. Semoga setiap langkah Bapak senantiasa diberkahi dan penuh dengan kesuksesan di tempat tugas yang baru," pungkas dia.




(aku/ahr)

Hide Ads