3 Gerbong KA Terbakar Belum Diperbaiki, KAI: Tak Berdampak ke Angkutan Lebaran

3 Gerbong KA Terbakar Belum Diperbaiki, KAI: Tak Berdampak ke Angkutan Lebaran

Adji G Rinepta - detikJogja
Jumat, 14 Mar 2025 14:33 WIB
Kondisi gerbong kereta api di Stasiun Tugu yang terbakar, Rabu (12/3/2025).
Kondisi gerbong kereta api di Stasiun Tugu yang terbakar, Rabu (12/3/2025). Foto: Adji Ganda Rinepta/detikJogja
Jogja -

PT KAI Daop 6 Yogyakarta menyebut tiga gerbong kereta api di Stasiun Tugu Jogja yang dibakar remaja berinisial M (17) masih belum bisa diperbaiki karena masih menjadi barang bukti (barbuk) dalam penyelidikan kasus tersebut. Meski begitu, KAI memastikan hal itu tidak berdampak pada persiapan angkutan Lebaran.

"Kami masih menunggu dari pihak kepolisian ya, karena gerbongnya bisa dibilang masih sebagai barang bukti ya," terang Manager Humas KAI Daop 6 Jogja, Feni Novida Saragih saat ditemui wartawan di Stasiun Tugu, Kota Jogja, Jumat (14/3/2025).

"Jadi kami tinggal menunggu seperti apa arahan dari kepolisian. Nanti ada berita acaranya. baru kami akan tindak lanjuti," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terpisah, Deputy PT KAI Daop 6 Nugroho Dwi Sasongko mengatakan usai proses penyelidikan selesai ketiga gerbong tersebut akan diperbaiki. Ketiga gerbong itu bakal dikirim ke Balai Yasa Yogyakarta.

"Setelah penyelidikan dari kepolisian akan segera kami kirim ke Balai Yasa untuk perbaikan," kata Nugroho saat memberikan keterangan di Mapolda DIY, Jumat (14/3).

ADVERTISEMENT

Tak Berdampak ke Angkutan Lebaran

Meski belum jelas kapan tiga gerbong tersebut akan diperbaiki, Feni menegaskan hal itu tak akan mempengaruhi angkutan lebaran. Sebab, ketiga gerbong tersebut hanya berstatus kereta cadangan.

"Kejadian ini tak terdampak dengan angkutan Lebaran, seluruh armada dan sarana angkutan Lebaran sudah kami siapkan sedemikian rupa. Jadi tidak akan berdampak pada angkutan Lebaran," ungkapnya.

Nugroho menambahkan jika nantinya dibutuhkan kereta tambahan di Daop 6 Jogja saat angkutan Lebaran nanti, maka bisa dilakukan asistensi dari Daop-Daop sekitar.

"Untuk mudik ini tidak ada isu, karena itu hanya kereta cadangan. Jadi mungkin nanti bisa kita asistensi dari Daop-daop lain juga untuk cadangan di Daop 6," pungkasnya.




(ams/apl)

Hide Ads