Polisi mengungkap detik-detik Agus Prasetyo (39) membunuh istrinya, Watiyem (33) di Karangjati, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul. Agus disebut emosi lantaran istrinya meminta cerai. Dia menghabisi istrinya pakai linggis.
"Pengakuan tersangka karena tidak ingin bercerai dengan Watiyem. Tapi Watiyem tetap ingin bercerai, apalagi Watiyem sudah tidak mau tinggal serumah sejak tiga tahun lebih," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, Rabu (5/2/2025).
Jeffry menjelaskan, awalnya Watiyem mendatangi Agus yang saat itu sedang memancing di Kali Duren, Ngentak, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, pada Sabtu (1/2) sekitar pukul 15.00 WIB. Kemudian Watiyem mengajak Agus pulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keduanya pulang dengan berjalan kaki dan sampai rumah Agus pukul 15.30 WIB," ucapnya.
Sampai di rumah Agus, Watiyem sempat membuka jilbab karena gerah. Saat berada di ruang tamu, Watiyem meminta kartu keluarga (KK) asli untuk mendaftar cerai di Pengadilan Agama (PA).
"Lalu pukul 16.00 WIB, Agus dan Watiyem sempat adu mulut," kata Jeffry.
Watiyem lalu berjalan ke kamar tidur. Saat itu Agus mengikuti Watiyem dan kebetulan di dekat pintu kamar terdapat dua linggis berbalut kain dengan panjang sekitar 70 sentimeter.
"Pada saat korban memakai jilbab, tersangka memukul korban dengan linggis satu kali dan mengenai kepala bagian belakang korban," ucapnya.
"Hasil pemeriksaan Inafis juga memang ada luka pada kepala belakang akibat pukulan," kata Jeffry.
Selasa (4/2) kemarin, mayat Wati ditemukan di dalam rumah itu dalam kondisi terbungkus kain merah. Penemuan mayat itu membuat heboh warga Karangjati, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul.
Diberitakan sebelumnya, Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, mengatakan awalnya warga mencium bau menyengat dari salah satu rumah di Karangjati sekitar pukul 09.00 WIB, Selasa (4/2). Rumah itu kosong dan dalam kondisi terkunci.
"Warga lalu lapor ke Polsek Kasihan dan akhirnya polisi datang lalu membuka paksa pintu rumah," kata Jeffry saat dihubungi wartawan, Selasa (4/2).
Setelah berhasil masuk ke dalam rumah, polisi dan warga mencari asal dari bau menyengat itu. Ternyata bau tersebut berasal dari sesuatu yang ditutupi kain berwarna merah.
"Saat pintu terbuka dicurigai bau berasal dari sesuatu yang ditutup kain warna merah. Saat dicek benar, ternyata berisi seorang perempuan dengan kondisi meninggal dunia," ujarnya.
Selanjutnya, Tim Inafis Satreskrim Polres Bantul mendatangi lokasi kejadian dan melakukan identifikasi.
Agus telah ditangkap polisi di dekat rumahnya. Dia telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan dan ditahan di Polres Bantul.
(dil/apl)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas