Bus Sugeng Rahayu terlibat kecelakaan dengan satu unit mobil di Simpang Tiga Toyan, Triharjo, Wates, Kulon Progo, petang ini. Kondisi dua kendaraan ringsek.
Dari pantauan detikJogja di lokasi, terlihat kondisi bus mengalami kerusakan pada bodi depan sebelah kanan. Bagian lampu bus tersebut hancur.
![]() |
Sedangkan untuk mobil rusak pada bodi depannya. Kondisinya ringsek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua kendaraan ini sempat berada di badan jalan sehingga memicu kemacetan lalu lintas. Belakangan kendaraan berhasil dievakuasi oleh relawan dari Sedulur Rescue Yogyakarta.
![]() |
Diberitakan sebelumnya, bus Sugeng Rahayu terlibat kecelakaan dengan satu unit mobil di Simpang Tiga Toyan, Triharjo, Wates, Kulon Progo sekitar pukul 18.20 WIB. Hasil pemeriksaan polisi, kecelakaan disebabkan karena dua kendaraan melanggar aturan lalu lintas.
"Dugaan sementara keduanya sama-sama melanggar karena dari arah timur minibus itu melaju dalam kondisi traffic light merah. Sedangkan arah berlawanan bis melaju terlalu ke kanan, dengan kondisi traffic light juga sedang merah," ucap Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan, saat ditemui wartawan di lokasi, Jumat (10/1/2025).
Tanto menjelaskan kronologi kecelakaan bermula ketika mobil Daihatsu Xenia nomor polisi AB 1565 JZ melaju dari Wates ke Purworejo atau timur ke barat. Sampai di lokasi, mobil ini menerobos traffic light yang saat itu menyala merah.
"Kemudian saat bersamaan melaju kendaraan bis hino Sugeng Rahayu nomor polisi W 7546 UP yang jalan dari barat ke timur. Namun jalan melebihi marka tengah sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas," terangnya.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun sopir mobil mengalami luka ringan dan sudah dirujuk ke RSUD Wates. Sedangkan penumpang bus telah dipindahkan ke bus lain untuk melanjutkan perjalanan.
(rih/dil)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Megawati Resmi Dikukuhkan Jadi Ketum PDIP 2025-2030