Kendaraan Arah Jogja Padati Tol Fungsional Klaten-Prambanan

Anggota Sat Lantas Polres Klaten menarik kendaraan dari Exit Tol Prambanan, Rabu (25/12/2024). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng

Jogja -

Ruas Tol Klaten-Prambanan yang dibuka fungsional mengalami kepadatan untuk lajur ke arah Jogja. Kepadatan terjadi sejak pagi.

Dilansir detikJateng, terpantau di Pospam Exit Tol Prambanan sejak pukul 10.00 WIB arus kendaraan dari Klaten padat menumpuk. Arus kendaraan ke Jogja tetap padat meski telah dibuka tiga lajur.

Rekayasa dengan menarik kendaraan keluar tol dan menahan arus dari Yogyakarta sampai pukul 12.00 WIB. Jumlah kendaraan yang keluar tol lebih banyak dibanding yang masuk, mayoritas kendaraan ke arah Yogyakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wakapospam Exit Tol Prambanan, Iptu Antonius Mata menjelaskan kepadatan di hari Natal ini terjadi sejak pukul 09.00 WIB. Dia mengatakan pihaknya telah mengantisipasi kepadatan lalu lintas di tol tersebut.

"Untuk mencairkan kita menyusun tiga lajur (arah Yogyakarta), sehingga masih ada satu lajur untuk kendaraan keluar arah Klaten. Menuju Yogyakarta kita bikin tiga lajur karena kepadatan ke sana," jelas Antonius Mata kepada detikJateng di pos, Rabu (25/12/2024) siang.

Selain itu, lanjut pria yang akrab dipanggil Toni itu, diberlakukan juga penarikan arus dengan melihat fluktuasi kendaraan. Saat kendaraan mengular dilakukan penarikan dengan sistem 2:1.

"Jika mengular dilakukan penarikan dengan sistem 2:1, lampu hijau dari exit dua kali dan satu kali dari arah Yogyakarta. Dibanding kemarin jelas ramai hari ini karena ini hari libur Natal," kata Toni.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Klaten AKP Riki Fahmi Mubarok menyatakan peningkatan arus telah terlihat sejak Sabtu dan Minggu (22/12). Diprediksi kepadatan akan terus meningkat hingga akhir pekan.

"Sabtu-Minggu gelombang pertama karena sekolah mulai libur dan orang tua masih bekerja sehingga ambil weekend. Nah untuk weekday ini mulai natal sampai Sabtu dan Minggu kita antisipasi karena bisa terjadi lonjakan sehingga kita harus prepare," ungkap Riki.