Sebelum Hari Raya Natal tiba, masyarakat Indonesia akan terlebih dahulu memperingati Hari Ibu ke-96 pada 22 Desember mendatang. Sebelum peringatan tersebut tiba, mari, simak tema, logo, sejarah, dan cara memperingatinya berikut ini!
Dirujuk dari Djuanda University, pada perayaan Hari Ibu, kita bisa melakukan refleksi untuk lebih menghormati, merenung, dan menghargai pengorbanan seorang ibu. Bagaimana tidak, seorang ibu bak pahlawan super untuk keluarganya. Tak hanya berperan di rumah, seorang ibu juga bisa bertransformasi menjadi pencari naskah, pendidik, penasehat, dan lain sebagainya.
Pada intinya, peringatan Hari Ibu bukanlah sekadar momen untuk memberi hadiah saja, melainkan punya arti lebih mendalam. Diharapkan, hadirnya Hari Ibu membuka setiap mata anaknya untuk bisa berbakti dan berusaha membalas budi ibunya semaksimal mungkin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadi, apa tema Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-96 2024? Temukan pembahasan lengkapnya melalui uraian di bawah ini, mencakup tema hingga cara memperingatinya. Baca artikel ini sampai tuntas, ya, detikers!
Tema Hari Ibu ke-96 Tahun 2024
Tema PHI ke-96 bisa ditemukan dalam dokumen bertajuk Panduan Peringatan Hari Ibu yang diterbitkan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia. Tertulis bahwasanya tema Hari Ibu tahun ini adalah 'Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045'.
Tema di atas berisikan inspirasi sekaligus ajakan kepada masyarakat untuk menyokong pemberdayaan perempuan. Tak hanya itu, PHI ke-96 juga mengakui peran aktif, perjuangan, dan kontribusi perempuan terhadap bangsa. Oleh karena itu, tema PHI ke-96 ini secara terkhusus bermaksud untuk mendorong solidaritas dan dukungan antarperempuan.
Selain tema utama, ada sejumlah subtema PHI 2024, yakni:
- Perempuan Bersuara: artinya, perempuan harus punya keberanian untuk menyampaikan aspirasi maupun ide demi kemajuan bangsa.
- Perempuan Berdaya: maksudnya, perempuan tidak hanya berdaya secara ekonomi, tetapi juga sosial budaya dan punya kemampuan untuk mengambil peran dalam pengambilan keputusan.
- Perempuan Peduli: maknanya adalah perempuan memiliki kepedulian dalam berbagai isu dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
- Perempuan Berbudaya: bermakna bahwa perempuan telah mengambil peran untuk memperkuat dan melestarikan budaya bangsa.
Logo Hari Ibu ke-96 Tahun 2024
Filosofi logo Hari Ibu tahun ini adalah:
- Setangkai bunga melati-kuntum menggambarkan kasih sayang kodrati antara ibu dan anak; kekuatan, kesucian antara ibu dan pengorbanan anak; kesadaran perempuan untuk menggalang kesatuan dan persatuan, keikhlasan bakti dalam pembangunan bangsa dan negara.
- Angka 96 sebagai perlambang bahwasanya sudah sembilan puluh enam tahun para perempuan Indonesia berpartisipasi aktif membangun bangsa.
- Merah putih yang berkibar berarti bahwasanya para perempuan Indonesia telah berjuang bersama, pantang menyerah untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan demi bangsa.
![]() |
Adapun logo acara PHI ke-96 bermakna:
- Warna dasar merah dan putih adalah penggambaran semangat nasionalisme perempuan berdaya untuk Indonesia maju.
- Bentuk bunga adalah representasi dari cara berpikir perempuan berdaya, yakni cerdas intelektual, cerdas emosional, dan cerdas spiritual. Selain itu, bunga juga melambangkan karakter perempuan yang berkaitan erat dengan kelembutan dan keindahan.
- Siluet wajah perempuan menyimbolkan sikap dan tindakan perempuan berdaya: tegas, tetapi lembut penuh cinta; menatap ke depan penuh percaya diri; tangguh, mampu menjalankan peran dalam berbagai aspek kehidupan secara seimbang dalam kesetaraan.
Sejarah Hari Ibu
Semangat Sumpah Pemuda turut menggugah semangat para pimpinan perkumpulan perempuan untuk menyatukan diri dalam suatu wadah. Oleh karena itu, diadakanlah Kongres Perempuan Indonesia pertama di Jogja, tepatnya pada 22-25 Desember 1928.
Salah satu hasil kongres pertama ini adalah keputusan untuk membentuk Perserikatan Perkoempoelan Perempoean Indonesia (PPPI). Pada 1929, PPPI berganti nama menjadi Perikatan Perkoempoelan Istri Indonesia (PPII).
Setelah Kongres Perempuan II digelar di Jakarta, Kongres Perempuan Indonesia III dilaksanakan di Bandung. Kongres yang diselenggarakan pada 1938 ini menyatakan 22 Desember sebagai Hari Ibu. Hal ini kemudian dikukuhkan dengan Keputusan Presiden Nomor 316 Tahun 1969 tentang Hari-Hari Nasional yang Bukan Hari Libur.
Sejak saat itu, Hari Ibu terus diperingati oleh bangsa Indonesia. Peringatan ini tidak hanya berfokus untuk menghargai jasa perempuan sebagai ibu, tetapi juga jasa perempuan secara menyeuluruh.
Cara Memperingati Hari Ibu ke-96 Tahun 2024
Ada berbagai cara untuk memperingati Hari Ibu, sebagai berikut:
1. Mengikuti Upacara Bendera
Pada Minggu, 22 Desember 2024, akan digelar upacara bendera Hari Ibu ke-96 oleh sejumlah instansi. Kamu bisa datang dan turut berpartisipasi mengikuti upacara tersebut. Susunan upacaranya sama seperti upacara biasa, yang membedakan adalah adanya acara menyanyikan Hymne Hari Ibu dan Mars Hari Ibu.
2. Mendoakan Ibu
Selanjutnya, detikers bisa turut memperingati Hari Ibu dengan cara mendoakan ibunda tercinta sesuai agama masing-masing. Tentunya, kita menginginkan yang terbaik untuk ibu, bukan? Oleh karena itu, berdoalah agar ibu senantiasa sehat dan diberkahi sepanjang hidupnya.
3. Memberi Hadiah
Merupakan salah satu cara memperingati Hari Ibu paling umum, detikers juga bisa menghadiahi ibu dengan sejumlah barang. Sebelum memutuskan, pastikan terlebih dahulu bahwasanya benda tersebut berguna dan mengandung makna mendalam. Di antara ide barang hadiah Hari Ibu adalah vas bunga, kacamata baca, dan bantal pijat.
4. Menghabiskan Waktu Bersama
Mengalokasikan waktu khusus teruntuk ibu saat PHI ke-96 akan meninggalkan kesan mendalam Barang kali, ibumu telah begitu rindu karena kesibukanmu sehari-hari. Oleh karena itu, ketika Hari Ibu tiba, cobalah menghabiskan waktu bersamanya. Misalnya, kamu bisa mengajak ibu ke tempat favorit, seperti taman bunga atau pantai.
Nah, itulah informasi lengkap mengenai Peringatan Hari Ibu ke-96 Tahun 2024, mulai dari tema hingga cara memperingatinya. Selamat Hari Ibu, Dab!
(sto/ahr)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi