Ngeri Aksi Begal di Depan Puskesmas Gamping Sleman, 2 Perempuan Jadi Korban

Ngeri Aksi Begal di Depan Puskesmas Gamping Sleman, 2 Perempuan Jadi Korban

Dwi Agus - detikJogja
Minggu, 15 Des 2024 13:14 WIB
Ilustrasi Begal, Rampok, Jambret. Andhika Akbarayansyah/infografis.
Ilustrasi begal. (Foto: Andhika Akbarayansyah)
Sleman - Aksi pembegalan terjadi di depan Puskemas Gamping, Sleman. Aksi ini terekam kamera CCTV yang terpasang di lokasi tersebut. Pelakunya adalah dua orang pria pengendara motor dengan korban dua orang perempuan.

Video aksi begal itu diunggah di akun Instagram @merapi_uncover. Terlihat dalam rekaman CCTV, pelaku memepet motor korban hingga korban terjatuh. Kedua pelaku lalu mendekati dan menganiaya para korban.

"Harap waspada jika melalui jalan sepi dan rawan, bahwa telah terjadi tindak kriminalitas berupa penjambretan jam 22:41 wib (13/12/2024). Lokasi depan puskesmas Gamping Sleman," tulis narasi dalam unggahan Instagram @merapi_uncover yang dilihat oleh detikJogja, Minggu (15/12/2024).

Dikonfirmasi, Panit 1 Reskrim Polsek Gamping Ipda Ari Setiyawan menuturkan aksi pembegalan itu terjadi Jumat (13/12), pukul 22.45 WIB. Saat itu korban dan saksi hendak pulang ke rumah setelah membeli makan di wilayah Ambarketawang, Gamping.

"Sesampainya depan Kalurahan Ambarketawang atau Puskesmas Gamping, korban dipepet dan diberhentikan paksa oleh terduga pelaku. Terduga pelaku memukul helm korban dan saksi menggunakan bambu," jelasnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (15/12/2024).

Tak hanya memukul dengan bambu, kedua pelaku juga menendang sepeda motor korban. Alhasil korban dan saksi terjatuh dari motornya. Usai terjatuh, pelaku kembali memukul korban dan saksi dengan bambu.

"Saat sudah jatuh, pelaku masih memukul saksi dengan menggunakan bambu yang mengenai bawah mata kanan, kemudian memukul kembali kepada korban mengenai lengan kanan," katanya.

Saat korban dan saksi terjatuh, pelaku berusaha merampas tas bawaan korban. Hanya saja, saat itu korban mempertahankan tas yang berada di dashboard motor. Alhasil pelaku kembali memukul korban dengan bambu.

Pukulan terakhir ini tepat mengenai pelipis atas mata kanan dan bibir bagian atas korban. Akibatnya, korban dan saksi berjalan menjauh dari motor yang terjatuh. Sementara pelaku berhasil merampas barang berharga dan kabur.

"Pelaku berhasil membawa kabur tas yang berisikan dompet yang berisi identitas diri dan uang tunai Rp 915.000, iPhone 15 Pro beserta cas dan alat-alat makeup. Total kerugian Rp 27,3 juta," ujarnya.

Usai kejadian, korban dan saksi langsung memeriksakan diri ke RS PKU Muhammadiyah Gamping. Akibat pukulan bambu, korban mengalami luka lecet pada lengan kanan, lecet pada pelipis mata kiri bagian atas dan bengkak pada bagian bibir atas.

"Korban atas nama inisial AP usia 20 tahun. Sudah lapor polisi setelah dari rumah sakit. Saat ini kami masih memburu pelakunya," katanya.




(aku/aku)

Hide Ads