Bejat! Seorang Ayah Perkosa Anak Kandung gegara Ingin Rasakan Keperawanan

Regional

Bejat! Seorang Ayah Perkosa Anak Kandung gegara Ingin Rasakan Keperawanan

Tommy Saputra - detikJogja
Selasa, 03 Des 2024 12:16 WIB
Ilustrasi pemerkosaan
Ilustrasi ayah di Lampung perkosa anak kandung. Foto: Edi Wahyono/detikcom
Jogja - Seorang pria berinisial RA ditangkap oleh Sat Reskrim Polres Lampung Selatan, Lampung, karena memperkosa putri kandungnya hingga hamil. Terungkap alasan bejat pelaku yang ingin merasakan keperawanan.

Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan, AKP Dhedi Ardi Putra, menerangkan pelaku dibekuk setelah mereka menerima laporan dari pihak keluarga.

"Kasus ini terungkap setelah pihak sekolah korban ini curiga dengan perubahan korban. Selanjutnya gurunya ini melakukan tes pack terhadap semua siswi, dari tes ini baru terungkap bahwa korban ini tengah hamil," katanya, Senin (2/12/2024), dilansir detikSumbagsel.

Kemudian lanjut Dhedi, pihak sekolah menghubungi keluarga korban untuk selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Lampung Selatan.

"Dari situ, guru korban ini menghubungi ibu nya untuk memberi tahu kondisi korban. Selanjutnya diminta keterangan oleh keluarganya dan diakui korban bahwa pelaku (ayah) yang menidurinya," jelasnya.

Ingin Rasakan Keperawanan

Dhedi melanjutkan, dari pemeriksaan pelaku mengungkapkan dia ingin merasakan perawan hingga tega memperkosa anak kandungnya sendiri.

"Keterangannya waktu diperiksa, dia itu menyampaikan dia itu ingin merasakan keperawanan. Soalnya waktu dia nikah istrinya dia udah nggak perawan," paparnya.

Dhedi menjelaskan pemerkosaan tersebut sudah terjadi tiga kali sejak Mei 2024. Dikatakan juga RA memperkosa anaknya yang masih berusia 14 tahun disertai ancaman.

"Pengakuannya sudah tiga kali persetubuhan, jadi perbuatan itu dari bulan Mei, terus terungkapnya itu pada awal November," ucapnya.

"Kemudian dari hasil pemeriksaan juga perbuatan itu dilakukan di bawah ancaman. Korban ini diancam akan dianiaya jika memberitahukan perbuatan itu kepada keluarganya," sambungnya.


(apu/afn)

Hide Ads