Misteri Chika Tewas Penuh Luka di Jalan Trans Sulawesi

Regional

Misteri Chika Tewas Penuh Luka di Jalan Trans Sulawesi

Tim detikSulsel - detikJogja
Jumat, 15 Nov 2024 13:21 WIB
Jessica Sollu, wanita yang mayatnya ditemukan di Luwu Timur.
Foto: Jessica Sollu, wanita yang mayatnya ditemukan di Luwu Timur. (dok. Istimewa)
Jogja -

Wanita bernama Jessica Sollu alias Chika (23) ditemukan tewas penuh luka di bawah tebing Jalan Trans Sulawesi, Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Kematian Chika pun menyisakan misteri bagi keluarganya.

Jasad Chika pertama kali ditemukan pekerja proyek di Jalan Trans Sulawesi di Dusun Sampuraga, Kecamatan Mangkuna, Rabu (13/11) pukul 07.00 Wita. Mayat korban ditemukan dalam kondisi telungkup di bawah tebing.

"Mayat itu berada di bawah tebing kedalaman 12-15 meter dari bahu jalan dalam keadaan tertelungkup," kata Kapolsek Mangkutana AKP Simon Siltu, dilansir detikSulsel, Kamis (14/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dari pemeriksaan awal, ditemukan sejumlah luka di tubuh korban. Polisi pun masih mendalami luka-luka yang ada di tubuh korban.

"Iya memang ada luka (leher dan bagian kepala) dari hasil olah TKP," kata Simon

ADVERTISEMENT

Cerita Keluarga Korban

Kematian Chika itu pun membuat keluarganya curiga. Peristiwa itu berawal saat korban hendak pulang dari tempat kerjanya dari Palopo ke Morowali, Sulawesi Tengah pada Senin, 11 November 2024 malam. Kala itu, Chika bilang akan pulang dengan mobil travel langganannya.

"Waktu dia mau berangkat kan kita tanya, 'naik apa ko, nak?'. Na (dia) bilang naik rental, tapi yang sopirnya itu Om Panimba. 'Oh kalau anaknya Panimba itu aman jeko itu, saya bicara begitu," kata Tante Chika, Suryani, kepada wartawan di Palopo, Kamis (14/11).

Sosok Om Panimba ini pun dikenal karena masih keluarga. Namun, saat Chika dijemput, sopir yang datang bukan orang yang dikenalinya.

"Ternyata orang lain dia (yang jemput), orang lain yang bawa itu mobil, begitu. Terus waktu dia datang jemput ini anak saya punya adek (Chika) diantar keluar dengan tasnya. Itu adekku kata dia, kenapa ini ada 3 laki-laki yang jemput? Dia bilang sopir semua (di dalam mobil). Tapi saya juga lupa tanya mana itu orang Panimba sini," tuturnya.

Keluarga pun sempat mencoba menghubungi Chika keesokan harinya. Namun, pada Selasa (12/11) itu, Chika sudah tidak bisa dihubungi baik melalui pesan maupun panggilan telepon.




(ams/rih)

Hide Ads