Kenapa Anjing Pitbull Ganas dan Suka Menyerang? Ini Jawabannya

Kenapa Anjing Pitbull Ganas dan Suka Menyerang? Ini Jawabannya

Ulvia Nur Azizah - detikJogja
Kamis, 14 Nov 2024 16:07 WIB
Anjing pitbull
Anjing pitbull. (Foto: Unsplash/Sergio Arteaga)
Jogja -

Pitbull merupakan salah satu ras anjing yang terkenal galak, bahkan tak jarang menyerang manusia. Ternyata perilaku anjing yang satu ini tidak terjadi tanpa sebab yang jelas. Lantas, kenapa anjing pitbull ganas dan suka menyerang?

Sebelum membahas lebih jauh mengenai perilakunya, sebaiknya kita berkenalan dengan ras anjing ini terlebih dahulu! Dikutip dari PetMD, pitbull atau American pit bull terrier adalah ras anjing yang dikenal dengan tubuh kekar dan sifat setia. Meskipun memiliki sejarah kontroversial sebagai anjing petarung, banyak pitbull yang sangat penyayang dan setia kepada pemiliknya.

Ras ini termasuk dalam kelompok anjing medium dengan energi tinggi dan kebutuhan latihan yang rutin. Meskipun tidak diakui sebagai ras tersendiri oleh klub kennel, istilah 'pitbull' digunakan untuk menggambarkan beberapa ras, seperti American staffordshire terrier dan bull terrier.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penasaran kenapa pitbull umumnya ganas dan lebih suka menyerang? Mari simak penjelasan lengkapnya yang dihimpun dari laman South African Government News Agency, Palermo Law Group, dan WebMD berikut ini!

Kenapa Anjing Pitbull Ganas dan Suka Menyerang?

Terdapat beberapa alasan mengapa anjing pitbull terkesan ganas dan suka menyerang. Berikut ini adalah beberapa di antaranya!

ADVERTISEMENT

1. Faktor Genetik dan Pembiakan

Pitbull berasal dari ras anjing yang awalnya dibesarkan untuk tujuan perlindungan dan bahkan perkelahian. Pembiakan untuk tujuan ini bisa meningkatkan kecenderungan mereka untuk menunjukkan agresi, karena sifat agresif dipilih untuk menjaga keamanan atau menang dalam perkelahian. Anjing yang memiliki kecenderungan genetik untuk agresi lebih rentan bertindak defensif jika merasa terancam.

Namun, tidak semua pitbull dilahirkan dengan kecenderungan agresif. Jika pitbull dibesarkan dalam lingkungan yang penuh kasih sayang dan dilatih dengan baik, mereka bisa tumbuh menjadi anjing yang ramah dan jinak. Penting untuk dicatat bahwa pengaruh genetik bukanlah satu-satunya faktor, dan banyak pitbull yang mengembangkan sifat-sifat positif jika diberikan perhatian dan pelatihan yang tepat.

2. Lingkungan yang Tidak Mendukung

Lingkungan tempat anjing dibesarkan sangat mempengaruhi perilaku mereka. Pitbull yang tumbuh di lingkungan yang penuh kekerasan, eksploitasi, atau pengabaian sering kali mengembangkan sifat agresif sebagai bentuk pertahanan diri. Dalam kondisi tersebut, pitbull bisa menjadi lebih waspada dan merasa terancam, yang dapat meningkatkan kecenderungan mereka untuk menyerang.

Sebaliknya, pitbull yang dibesarkan dalam rumah yang penuh kasih sayang dan perhatian akan memiliki pengalaman sosial yang lebih positif. Interaksi dengan manusia dan hewan lain sejak dini sangat penting untuk membantu mereka belajar cara beradaptasi dengan lingkungan mereka tanpa merasa cemas atau terancam, sehingga mengurangi potensi agresi.

3. Penyalahgunaan dan Pengabaian

Pitbull sering kali menjadi korban penyalahgunaan dan pengabaian, yang dapat menyebabkan perilaku agresif. Ketika anjing mengalami kekerasan fisik atau emosional, mereka bisa memiliki rasa takut yang berlebihan dan sikap defensif. Ketika terpojok atau merasa terancam, anjing ini mungkin merespons dengan menyerang sebagai bentuk perlindungan diri.

Selain itu, pitbull yang terlibat dalam perkelahian anjing ilegal juga bisa mengembangkan kecenderungan untuk menyerang. Dalam kasus-kasus ini, pitbull dilatih untuk menjadi agresif dan bertarung, yang membuat mereka lebih cenderung melakukan kekerasan. Oleh karena itu, lingkungan yang aman dan penuh kasih sayang sangat penting untuk menghindari potensi agresi.

4. Kurangnya Sosialisasi dan Pelatihan

Pitbull yang tidak mendapatkan sosialisasi dan pelatihan yang cukup dari usia muda cenderung lebih sulit untuk berinteraksi dengan manusia dan hewan lain. Tanpa pengalaman positif dalam berinteraksi dengan berbagai jenis orang dan situasi, mereka bisa merasa cemas atau terancam ketika bertemu orang asing, yang meningkatkan kemungkinan mereka untuk bertindak agresif.

Pelatihan yang buruk atau tidak ada pelatihan sama sekali membuat pitbull tidak tahu bagaimana harus bersikap dalam situasi sosial. Tanpa pengawasan dan pengajaran yang tepat, mereka bisa merasa bingung dan lebih mudah bereaksi dengan cara yang tidak diinginkan, seperti menggigit atau menyerang.

5. Masalah Kesehatan atau Rasa Sakit

Masalah kesehatan atau rasa sakit bisa menjadi salah satu pemicu agresi pada pitbull. Anjing yang menderita cedera atau kondisi medis tertentu mungkin merasa kesakitan dan menjadi lebih mudah tersinggung. Rasa sakit dapat membuat mereka merasa terancam atau tidak nyaman, sehingga mereka bisa merespons dengan menggigit atau menyerang sebagai bentuk perlindungan diri.

Jika pitbull tidak mendapatkan perawatan medis yang tepat, mereka bisa menjadi lebih defensif dan merasa lebih cemas terhadap lingkungan mereka. Oleh karena itu, penting untuk memantau kesehatan pitbull secara teratur dan memberikan perhatian medis yang diperlukan untuk menjaga kenyamanan dan kesejahteraan mereka, agar mereka tidak merasa terpaksa bertindak agresif.

Nah, itulah beberapa alasan kenapa anjing pitbull umumnya bersifat ganas dan suka menyerang. Semoga bermanfaat!




(sto/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads