Tiga pelajar SMK diamankan polisi buntut kejadian penyerangan terhadap siswa SMP inisial M (14) di Wirobrajan, Kota Jogja, Rabu (6/11) sore. Tak hanya itu, orang tua masing-masing pelajar juga dihadirkan polisi.
Kasi Humas Polresta Jogja, AKP Sujarwo, mengatakan ketiganya masing-masing berinisial RW (17) warga Gedongtengen Kota Jogja, serta A (16) dan RA (15) warga Mergangsan Kota Jogja.
"Polsek Tegalrejo berhasil mengamankan siswa dari sekolah swasta, selanjutnya diserahkan ke Polsek Wirobrajan karena lokus kejadian perkaranya di wilayah Wirobrajan," kata Sujarwo melalui keterangan tertulis, Kamis (7/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Barang bukti (yang diamankan) satu buah sabuk terbuat dari kain warna krem dan gesper terbuat dari besi warna silver," lanjutnya.
Sujarwo mengungkapkan perkara ini sudah ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Wirobrajan. Para orang tua baik siswa SMK yang diamankan maupun orang tua korban dipertemukan.
"Perkara tersebut sudah dapat diselesaikan dengan damai, dengan didampingi oleh masing-masing orang tuanya dari pihak pelaku maupun korban, dengan dibuktikan dengan surat pernyataan damai," ujarnya.
Lebih lanjut Sujarwo meluruskan jika kejadian penyerangan terjadi di Wirobrajan. Sedangkan kejadian ini sempat ramai di media sosial yang disebut penyerangan terjadi di Tegalrejo. Menurutnya, Tegalrejo adalah lokasi para siswa SMK diamankan.
"Di Tegalrejo itu penangkapan, yang diduga pelaku mau lari tetapi terhalang palang pintu rel kereta api, dan setelah tertangkap dilimpahkan ke (Polsek) Wirobrajan," pungkasnya.
Untuk diketahui, seorang pelajar SMP inisial M (14) diserang sejumlah pelajar SMK di Wirobrajan, Rabu (6/11) sore. Peristiwa ini diduga akibat salah paham.
Saat kejadian korban hendak kembali ke sekolah untuk mengambil cas HP yang ketinggalan. Kemudian korban bertemu dengan rombongan pelaku di jalan hingga akhirnya terjadi penyerangan. Akibat kejadian ini mengalami luka gores di telinga kiri dan memar di pelipis kiri.
(apu/rih)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi