Polisi Amankan Sopir Truk Molen Buntut Kecelakaan KA Taksaka di Sedayu

Polisi Amankan Sopir Truk Molen Buntut Kecelakaan KA Taksaka di Sedayu

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Rabu, 25 Sep 2024 12:12 WIB
Kondisi kecelakaan antara KA Taksaka dengan truk pengaduk semen di pintu perlintasan Sedayu, Bantul, Rabu pagi (25/9/2024).
Kondisi kecelakaan antara KA Taksaka dengan truk pengaduk semen di pintu perlintasan Sedayu, Bantul, Rabu pagi (25/9/2024). (Foto: dok. Polsek Sedayu Bantul)
Bantul -

Polisi mengamankan sopir truk molen yang menemper Kereta Api (KA) Taksaka di perlintasan KA, Gubug, Argosari, Sedayu, Bantul. Polisi menyebut saat ini status sopir masih saksi.

"Untuk sopir sudah diamankan di Polres Bantul dan masih dimintai keterangan," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry kepada detikJogja, Rabu (25/9/2024).

Polisi menyebut, status sopir bernama Suhatman (49), warga, Jogoboyo, Purwodadi, Purworejo, itu masih saksi. Mengingat penyelidikan masih berlanjut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau statusnya (sopir truk molen) masih saksi karena belum ada penetapan tersangka. Tapi yang jelas proses hukumnya tetap lanjut," ujarnya.

Terlepas dari hal tersebut, Jeffry meminta kepada pengguna jalan untuk selalu menaati aturan di perlintasan sebidang. Apabila ada kereta hendak lewat dan ada sirine/isyarat atau palang pintu mulai menutup diharapkan para pengguna jalan sudah berhenti dan tidak berupaya menerobos.

ADVERTISEMENT

Selain mematuhi rambu-rambu, Jeffry juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat akan menyeberangi perlintasan sebidang jalan raya dengan jalur kereta api. "Ingat, untuk berhenti sejenak, tengok kiri dan kanan, bila aman silakan jalan," ujarnya.

Sebelumnya, kecelakaan KA Taksaka yang tertemper truk pengaduk semen (truk molen) terjadi di palang pintu kereta Gubug, Argosari, Sedayu Bantul, pukul 03.45 WIB. Berawal dari sopir truk pengaduk semen, Suhatman (49) yang mengabaikan sirene atau sinyal palang kereta.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, menuturkan penjaga palang pintu telah menyalakan sirine tepat waktu. Hanya saja sopir truk tetap melajukan kendaraan untuk melewati perlintasan KA.

"Awal mula kejadian penjaga palang pintu kereta ada sinyal kereta akan lewat, kemudian penjaga pintu menutup palang pintu dan pada saat palang pintu mau tertutup, melintas kendaraan truk molen nopol B 9240 JIQ yang melaju dari arah utara ke selatan," jelasnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (25/9) pagi.




(aku/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads