Manajer Humas PT KAI Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, memastikan pintu perlintasan sebidang di Dusun Gubug, Kalurahan Argosari, Sedayu, Bantul ditutup sementara waktu. Berlaku untuk pintu perlintasan yang berada di sisi utara maupun selatan.
Penutupan ini imbas dari rusaknya pos jaga perlintasan pascatertimpa truk pengaduk semen. Berawal dari KA Taksaka relasi Stasiun Gambir Jakarta-Stasiun Tugu Jogja yang tertemper truk. Setelahnya truk terlempar dan menimpa pos jaga perlintasan.
"Perlintasan tidak aktifkan dahulu sementara waktu. Info penutupan sampai peralatan persinyalan kami atau gardu perlintasan dibangun dan diaktifkan kembali," jelasnya saat ditemui di lokasi kecelakaan di Dusun Gubug, Kalurahan Argosari, Sedayu, Bantul, Rabu (25/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penutupan ini juga terkait rusaknya pos jaga perlintasan. Terlihat saat ini pos jaga tersebut telah roboh sepenuhnya. Sementara truk pengaduk semen terlihat berada di sisi timurnya.
Krisbiyantoro menuturkan untuk saat ini sinyal perlintasan terganggu. Dikarenakan seluruh alat sinyal yang berada di pos jaga perlintasan rusak parah. Sehingga untuk pintu perlintasan ditutup secara manual.
![]() |
"Prasarana gardu JPL 714 ini rusak parah juga dan saat ini sedang membangunkan gardu darurat untuk penjagaan. Sehingga pintu perlintasan ditutup sementara waktu hingga waktu yang belum bisa ditentukan," katanya.
Krisbiyantoro tak bisa memastikan lamanya waktu penutupan pintu perlintasan kereta. Ini karena seluruh alat sinyal perlintasan di pos jaga rusak parah. Sehingga diperlukan pembangunan ulang alat persinyalan.
"Paling parah ya alat sinyalnya itu, sehingga belum bisa dipastikan kapan dibuka lagi. Sementara ini memang ditutup untuk palang pintunya di kedua sisi," ujarnya.
Walau begitu Krisbiyantoro memastikan rel kereta aman untuk perlintasan. Perlintasan rel sisi utara maupun selatan, lanjutnya, tetap bisa dilewati kereta api dari sisi barat maupun timur. Selain itu juga tak ada pembatasan kecepatan untuk kereta yang melintas.
Kecelakaan di perlintasan JPL 714 antara Stasiun Rewulu dengan Stasiun Sentolo ini terjadi pukul 03.52 WIB. Berawal saat truk pengangkut semen memaksa masuk palang pintu yang telah tertutup. Alhasil menemper KA Taksaka yang melaju dari barat ke timur.
"Jadi truk melaju dari arah Utara ke selatan saat sirine telah dibunyikan truk tetap mencoba masuk atau menerobos palang pintu. Sehingga ketika pintu tertutup truk berada di tengah dan terjebak," katanya.
Upaya mencegah kecelakaan telah dilakukan oleh penjaga pos perlintasan. Berupa berlari ke arah KA Taksaka yang datang dari barat. Namun upaya ini tetap gagal karena jarak KA dengan truk terlampau dekat.
"Petugas perlintasan kami siaga sempat lari ke arah kereta api untuk memberitahu perlintasan tidak aman, tapi karena jarak terlampau dekat maka temperan terjadi," ujarnya.
(apu/aku)
Komentar Terbanyak
Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir Usai Bahas Konflik Palestina
Israel Ternyata Luncurkan Serangan dari Dalam Wilayah Iran
BPN soal Kemungkinan Tanah Mbah Tupon Kembali: Tunggu Putusan Pengadilan