Seorang remaja menjadi korban pengeroyokan oleh rekannya sendiri di Jalan Bantul, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul. Pengeroyokan terjadi setelah korban mencari gara-gara dan menantang orang yang baru saja menyelesaikan masalah dengannya secara damai.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menjelaskan kejadian bermula saat korban, JS (18), warga Glondong, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul mengajak AD (29) untuk menyelesaikan masalah dengan pemuda berinisial FT di Jalan Bantul, Minggu (15/9). Saat itu, AD turut mengajak BW (24).
"Sampai TKP, korban dipertemukan dengan FT dan berakhir dengan damai," katanya kepada detikJogja, Senin (16/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, FT pun meninggalkan TKP. Di saat bersamaan, JS berkata kepada AD bahwa sebenarnya korban belum menerima perdamaian tersebut.
"Kedua saksi lalu menasihati korban agar tidak usah lagi mencari masalah. Tapi korban tetap bersikeras mengajak rekan FT, yakni R untuk berkelahi satu lawan satu," ujarnya.
Karena korban masih mencari-cari masalah lagi, papar Jeffry, akhirnya kedua saksi mengambil langkah tegas.
"Akibat dinasihati tidak mau akhirnya korban malah dikeroyok banyak orang," ucapnya.
Atas kejadian tersebut JS mengalami luka memar dan lebam pada bagian wajah. Bahkan, JS sempat dibawa ke PKU Bantul untuk mendapatkan perawatan.
"Tapi sampai saat ini korban belum membuat laporan ke Polsek Kasihan," katanya.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas