Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengunjungi MuseumKu Gerabah Timbul Raharjo di Kasongan, Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan, Bantul. Dalam kesempatan itu Ma'ruf disebut berharap ada regenerasi perajin gerabah.
Pantauan detikJogja, tampak Ma'ruf keluar dari MuseumKu Gerabah Timbul Raharjo pukul 10.45 WIB. Sebelum masuk ke dalam mobil, Ma'ruf tampak berdiri dan melambaikan kedua tangannya kepada masyarakat yang menunggu di sekitar museum tersebut.
"Jadi Pak Wapres tadi sangat kagum dengan Bantul, terutama Kasongan ini yang merupakan sentra gerabah yang paling lengkap di Indonesia," kata Bupati Bantul Abdul Halim kepada wartawan usai kunjungan Wapres, Rabu (7/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Halim melanjutkan, Kasongan merupakan sentra gerabah paling besar di Indonesia. Selain itu pengerjaan gerabah di Kasongan melibatkan banyak orang.
Ada lebih dari 250 perajin dan masing-masing perajin memiliki karyawan mulai dari di bawah 10 hingga ratusan orang.
"Nah, Pak Wapres sangat mengapresiasi karena ini satu industri yang bahan bakunya adalah kreativitas. Karena di Kasongan kan sudah tidak ada lagi tanah liat, dan harus didatangkan dari Godean, Magelang, hingga Kebumen," ujarnya.
Di Kasongan sudah tidak memungkinkan lagi mengambil tanah liat karena habis. Tetapi angka produk domestik regional bruto (PDRB) dari sektor industri justru naik.
"Ini menunjukkan bahwa sektor craft di Kabupaten Bantul masih eksis dan tetap survive meski kehabisan bahan baku. Jadi kurang lebih seperti Jepang Indonesia, jadi tidak memiliki material tapi sektor industri tetap berjalan dan memberikan kontribusi ekonomi yang tidak sedikit, itu yang dikagumi Pak Wapres," imbuhnya.
"Bahkan Pak Wapres tadi menyatakan bahwa ini luar biasa dan jarang ditemukan di Indonesia, di mana satu kampung ini semuanya bekerja di sektor yang sama. Artinya ekosistem craft gerabah Kasongan sudah berjalan," lanjut Halim.
Halim mengungkapkan jika Ma'ruf sempat memberikan harapan khusus kepada Kasongan. Harapannya adalah ada regenerasi untuk perajin gerabah di Kasongan.
"Beliau tadi di dalam memberikan harapan harus ada regenerasi. Generasi muda Bantul harus ada yang melanjutkan industri kreatif ini dan kami tadi sampaikan di Bantul ada sekolah vokasi craft, seperti sekolah menengah kejuruan jurusan craft ada, ISI juga ada jurusan craft, sehingga dari sisi regenerasi bisa kita lestarikan," pungkasnya.
(rih/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas