Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang pria di Bandar Lampung, Lampung, nekat menerobos palang perlintasan kereta api (KA). Aksi pria bernama Edwin itu berhasil digagalkan, tetapi tangan kanannya putus terlindas KA jenis Babaranjang.
Dilansir detikSumbagsel Senin (22/7/2024), insiden itu terjadi perlintasan KA Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Tanjung Karang Timur. Berdasarkan keterangan PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Edwin disebut ingin bunuh diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menurut keterangan saksi di lokasi kejadian, terlihat seseorang laki-laki yang berlari menuju bawah kolong Gerbong KA Babaranjang 3011 yang sedang melaju di pelintasan. Sehingga korban mengalami luka di kepala dan tangan kanan putus. Dari keterangan beberapa saksi di lokasi juga, pria itu ingin bunuh diri," katanya, Senin (22/7).
Kapolsek Tanjung Karang Timur, Kompol Kurmen Rubiyanto juga memberi keterangan serupa. Ia menerangkan percobaan bunuh diri Edwin gagal lantaran tubuhnya terbentur bagian kereta.
"Dari beberapa keterangan saksi, Edwin ini ingin bunuh diri karena saat para pengendara lainnya tengah berhenti di belakang palang pintu pelintasan, dia tiba-tiba berlari menerobos palang pintu itu dan ingin masuk ke bagian bawah kereta. Namun memang bagian tubuh lainnya terbentur sementara tangan kanannya terlindas hingga putus," ucapnya.
Kurmen melanjutkan korban sudah dibawa ke RS Graha Husada untuk menerima perawatan.
"Tadi langsung dibawa ke RS Graha Husada untuk mendapatkan pertolongan, potongan tangannya juga dibawa," tandasnya.
Wajah Edwin disebut pucat akibat menahan sakit akibat banyaknya darah yang bercucuran dari tangan kanannya. Terlihat juga bagian lengannya yang putus berada di perlintasan.
(apu/apl)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas