Warga Desa Kedungpeluk, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Jawa Timur, dihebohkan dengan kemunculan buaya jumbo. Buaya itu sering nongol di tepi Sungai Kedungpeluk Sidoarjo diduga untuk berjemur.
Dilansir detikJatim, Minggu (21/7/2024), buaya itu juga sering muncul di area rerumputan di atas tanggul sungai. Biasanya predator itu muncul pagi hari saat panas terik. Buaya itu juga sering dilihat petani yang berangkat ke tambak.
"Karena sudah terbiasa, sering melihat buaya itu muncul. Saya bersama teman-teman tidak kaget dengan keberadaan buaya itu. Sementara itu buayanya pun juga tidak takut dengan orang-orang yang sedang naik perahu," ujar salah seorang petani tambak, Suwito, Sabtu (20/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal serupa disampaikan Ketua RT setempat, Sambudi (48). Dia mengaku sering mendapat laporan dari warga soal penampakan buaya.
"Penampakan buaya itu hampir setiap hari. Buaya itu terlihat warga desa yang akan berangkat ke tambak dengan transportasi perahu," kata Sambudi di pinggir Sungai Kedungpeluk, Sabtu (20/7).
Dia menyebut kemunculan buaya itu berpindah-pindah. Terkadang di tengah sungai, bahkan seringkali di rerumputan di atas tanggul sungai.
"Diduga buaya itu sedang berjemur, karena meskipun ada beberapa perahu yang lewat buaya itu tetap diam di atas tanggul sungai," ujar Sambudi.
Dia pun meyakini jika di Sungai Kedungpeluk itu ada cukup banyak buaya. Sebab, binatang buas yang sering menampakkan dirinya itu selalu berbeda-beda warna dan ukurannya.
"Selain pagi, siang, bahkan sore, buaya itu tampak Di malam hari. Itu terbukti pada saat warga yang nyetrum ikan naik perahu malam juga melihatnya. Di samping perahu biasanya diikuti buaya dengan warna hitam kekuning-kuningan," pungkas Sambudi.
(ams/ams)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan
Siapa yang Menentukan Gaji dan Tunjangan DPR? Ini Pihak yang Berwenang