Lima partai politik (parpol) di Kabupaten Sleman resmi membentuk Koalisi Sleman Bersatu (KSB) untuk Pilkada mendatang. Kelima parpol itu kemudian mengusung eks Sekda Sleman Harda Kiswaya sebagai bakal calon bupati.
Lima partai itu yakni Golkar, Gerindra, PKS, NasDem, dan PPP. Kelimanya merupakan parpol yang duduk di kursi DPRD Sleman.
"Hari ini deklarasi Koalisi Sleman Bersatu atau pengusung balon Harda Kiswaya sebagai Bupati Sleman. Harda ini diusung oleh lima partai. Gerindra, Golkar, PKS, PPP, NasDem," kata Ketua KSB, HR Sukaptana kepada wartawan, Kamis (18/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sukaptana yang juga Ketua DPC Gerindra Sleman itu mengatakan selama ini partai di koalisi tersebut memiliki kedekatan dengan Harda. Oleh karena itu, dari komunikasi yang terus dibangun akhirnya koalisi memilih Harda sebagai bakal calon bupati.
"Dengan kami maraton komunikasi terus mengerucut dengan membulatkan tekad untuk Sleman maju kami mencalonkan dan mengusung Harda," ujarnya.
Dia melanjutkan, dari lima partai dalam koalisi memang belum mengeluarkan surat rekomendasi untuk Harda. Namun, kelimanya sudah memberikan surat tugas kepada Harda untuk mencari wakil guna mendapatkan surat rekomendasi.
"Jadi bahwa yang sudah dikantongi 5 partai adalah surat tugas, artinya 90 persen rekom nanti jatuh ke Harda," ujarnya.
Terkait pendamping, Sukaptana menyebut setiap partai sudah memiliki nama-nama yang nantinya akan dimusyawarahkan.
"Masing-masing partai punya calon wakil bupati, jadi lima partai punya calon yang diajukan ke KSB. Dan dari KSB sudah muncul calon wakil, salah satunya Sukamta, kemudian Reno," katanya.
Di sisi lain, koalisi ini masih membuka diri jika ada partai yang ingin bergabung. Untuk saat ini partai di DPRD Sleman yang belum mendeklarasikan calon tersisa PAN, PKB, dan PDI Perjuangan. Dari ketiga partai itu hanya PDI Perjuangan yang bisa mencalonkan tanpa harus berkoalisi.
Sukaptana pun menyebut, akan ada satu parpol lagi yang akan bergabung dalam koalisi. Namun, dia tidak mengungkapkan partai mana yang akan bergabung.
"Kami juga sudah komunikasi dengan partai lain, bahkan setelah deklarasi ada salah satu partai yang ingin bergabung dengan kami," katanya.
Sementara itu, balon Bupati Sleman yang diusung KSB, Harda Kiswaya mengatakan untuk calon wakil yang mendampinginya dalam Pilkada akan dibahas lagi bersama koalisi.
"Pendampingnya belum, makanya hari ini deklarasi untuk calon bupati, nanti pendampingnya koalisi akan bekerja untuk menentukan atau memilih wakil yang tepat untuk saya," kata Harda.
Eks Sekda Sleman itu mengatakan, untuk urusan wakil diserahkan sepenuhnya kepada koalisi. "Itu urusan beliau-beliau, nanti tanyakan ketua partai koalisi," pungkasnya.
(aku/dil)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan