Cara Membuat Air Rebusan Jahe, Sereh, Kayu Manis, dan Cengkeh Beserta Manfaatnya

Pada saat cuaca dingin berlangsung selama musim hujan, mengonsumsi minuman hangat menjadi hal yang menarik untuk dilakukan karena bisa menghangatkan badan. Misalnya saja dengan membuat sendiri air rebusan jahe, sereh, kayu manis, hingga cengkeh.

Untuk diketahui, keempat bahan herbal tadi menyimpan berbagai manfaat bagi tubuh. Bukan hanya sekadar menghangatkan badan saja. Lebih dari itu jahe, sereh, kayu manis, hingga cengkeh juga memiliki khasiat yang tak kalah menarik untuk dikulik.

Misalnya saja jahe yang dapat mengontrol tekanan darah hingga mendukung pencernaan. Lalu ada sereh yang bermanfaat mencegah infeksi hingga meredakan kecemasan.

Lain halnya dengan kayu manis sebagai antikoksidan alami sampai memperkuat imun tubuh. Kemudian cengkeh yang diam-diam bisa meredakan nyeri dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Nah, bagi Anda yang tertarik ingin membuat sendiri di rumah minuman herbal dengan campuran jahe, sereh, kayu manis, dan cengkeh, mari simak pemaparannya berikut ini. Ada juga beberapa khasiat yang bisa didapatkan saat mengonsumsinya.

Poin Utamanya:

• Cara membuat air rebusan jahe, sereh, kayu manis, dan cengkeh dengan diolah menjadi serbat, wedang rempah, atau wedang ronde.
  
• Jahe, sereh, kayu manis, hingga cengkeh juga bisa direbus secara terpisah sesuai dengan khasiat yang ingin didapatkan.
  
• Kombinasi rempah jahe, sereh, kayu manis, dan cengkeh membantu kesehatan pencernaan, menjaga tekanan serta gula darah, menenangkan tubuh, dan menangkal infeksi berkat sifat antimikroba serta antioksidan.

Bagaimana Cara Membuat Air Rebusan Jahe, Sereh, Kayu Manis, dan Cengkeh?

Setidaknya ada tiga minuman herbal yang bisa dibuat dengan menggunakan campuran bahan berupa jahe, sereh, kayu manis, dan cengkeh. Ketiga minuman yang dimaksud adalah wedang ronde, wedang rempah, dan juga serbat. Untuk membuatnya, Anda perlu menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan terlebih dahulu.

Baru nantinya bahan-bahan herbal tadi direbus menjadi satu untuk disaring dan diambil airnya. Selanjutnya, minuman herbal tadi bisa dikonsumsi secara rutin dalam jumlah yang cukup. Berikut cara membuat air rebusan jahe, sereh, kayu manis, dan cengkeh yang dihimpun dari buku 'Seperiuk - Sebelanga Di Rumah Saja' karya Clara Stephanie Paul dan MB Meyana Dyah Ayu P.

1. Resep Minuman Herbal Serbat

Bahan-bahan Serbat

• 100 gr rimpang jahe segar
• 1 sdt biji adas
• 2 batang sereh
• 5 butir cengkeh
• 2 buah kayu manis (ukuran 5 cm)
• ¼ sdt garam
• 275 gr gula pasir atau gula batu
• 1000 ml air

Cara Bikin Serbat

1. Siapkan bahan-bahan tadi dan kupas lalu iris jahe kecil-kecil.
2. Kalau sudah didihkan air, lalu masukkan bahan-bahan tadi satu per satu.
3. Aduk sesekali sambil menunggu air berubah warna hingga sedikit menyusut.
4. Tambahkan gula dan garam secukupnya. Koreksi rasa agar sesuai selera.
5. Aduk-aduk sebentar, lalu matikan api. Bisa langsung diminum, tapi dapat disaring terlebih dahulu.
6. Sajikan serbat dalam kondisi yang panas atau hangat.

2. Resep Minuman Herbal Wedang Rempah

Bahan-bahan Wedang Rempah

• 275 gr jahe kupas (memarkan)
• 3 lembar daun jeruk purut
• 3 potong kayu manis (ukuran 6 cm)
• 3 lembar daun pandan
• 300 gr gula pasir

Cara Bikin Wedang Rempah

1. Didihkan air secukupnya, lalu masukkan seluruh bahan yang ada sekaligus.
2. Tunggu sampai air berubah warna menjadi lebih keruh.
3. Kalau sudah, matikan api dan saring ampas untuk diambil airnya.
4. Wedang rempah siap disajikan selagi hangat.

3. Resep Minuman Herbal Wedang Ronde

Bahan-bahan Ronde

• 150 gr kacang tanah sangrai (tumbuk kasar)
• 20 gr gula pasir
• 10 gr gula merah (sisir halus)
• 100 gr tepung ketan
• 100 ml air suam kuku
• ¼ sdt garam

Bahan-bahan Wedang Ronde

• 1000 ml air
• 150 gr jahe kupas (memarkan)
• ⅓ sdt garam
• 3 butir cengkeh
• ½ sdt merica bulat
• 1 lembar daun pandan
• 1 batang sereh (memarkan)
• 1 buah kapulaga
• Kacang tanah kupas kulit (untuk pelengkap)
• Kolang-kaling rebus (untuk pelengkap)

Cara Bikin Wedang Ronde

1. Buat ronde terlebih dahulu dengan mengaduk tepung ketan bersama garam. Lalu tuang air hangat sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai kalis.
2. Campurkan kacang tanah sangrai yang sudah ditumbuk bersama gula pasir dan gula merah. Kemudian buat bentuk bulatan dalam ukuran yang secukupnya.
3. Pipihkan kulit tadi untuk diberi isian. Bulatkan kembali sampai seluruh permukaan tertutup.
4. Didihkan air untuk merebus adonan ronde tadi.
5. Sambil menunggu bulatan ronde matang, siapkan 1000 air. Tunggu sampai benar-benar mendidih.
6. Masukkan seluruh bahan yang ada, kecuali kacang tanah kupas dan kolang-kaling.
7. Koreksi rasa dan sesuaikan dengan selera. Kalau sudah, angkat terlebih dahulu bulatan ronde tadi.
8. Siapkan mangkuk saji yang sudah diberi sedikit kacang tanah kupas dan kolang-kaling rebus. Lalu tuang ronde dan kuah ke dalamnya.
9. Wedang ronde siap disajikan.

Manfaat Air Rebusan Jahe, Sereh, Kayu Manis, dan Cengkeh

Setelah mengetahui cara buatnya, mari simak secara lebih dekat beberapa khasiat yang ditawarkan oleh bahan-bahan tadi. Baik itu jahe, sereh, kayu manis, maupun cengkeh, menawarkan manfaat yang baik bagi tubuh.

Selain mengombinasikan seluruh bahan tadi menjadi satu, Anda juga bisa merebusnya secara terpisah sesuai dengan khasiat yang ingin didapatkan. Berikut beberapa manfaat air rebusan jahe, sereh, kayu manis, dan cengkeh untuk menjadi referensi.

1. Meredakan Gangguan Pencernaan

Pertama, mari kupas manfaat jahe secara umum. Jenis rimpang yang satu ini dikenal mampu memberikan sensasi hangat saat dikonsumsi. Tidak hanya itu saja, jahe juga ternyata mampu meredakan gangguan pencernaan. Menurut buku 'Tanaman Obat' karya Dhany Ardyansyah, jahe punya senyawa bernama zingeron yang mampu memberikan efek pedas saat dikonsumsi.

Kemudian jahe juga dikenal sebagai salah satu jenis rimpang yang beraoma kuat dan bercita rasa yang khas. Secara klinis jahe bisa membantu meredakan masalah pencernaan. Baik itu yang berkaitan dengan asam lambung, mual, muntah, hingga nyeri saat menstruasi. Sebab, di dalamnya ada kandungan gingerol yang dapat bertindak sebagai antioksidan dan antiinflamasi alami.

2. Mengontrol Kadar Gula Darah

Selanjutnya, jahe juga dikenal mampu mengontrol kadar gula darah. Seperti halnya dijelaskan dalam buku 'Ilmu Dasar Mengenai Jamu Tradisional & Herba Terstandar' karya Ahmad Zaeni Dahlan, jahe punya efek yang cukup kuat dalam mengontrol kadar gula darah. Jahe memiliki kinerja yang mampu mendukung metabolisme karbohidrat dan juga lipid.

Kemudian jahe juga memberikan perlindungan bagi pengidap diabetes. Bukan sekadar sebagai penstabil gula darah saja, tapi juga meminimalisir risiko kerusakan mata atau komplikasi yang kerap disebabkan oleh kadar gula darah tinggi.

3. Menjaga Tekanan Darah

Kalau sebelumnya ada manfaat jahe untuk mengontrol kadar gula darah, kali ini juga ada khasiat lain berupa menjaga tekanan darah agar tetap stabil. Masih dikutip dari sumber yang sama, di dalam jahe terdapat bahan aktif bernama gingerol.

Nah, keberadaan gingerol inilah yang mampu memberikan peran terhadap tekanan darah yang lebih teratur. Bahkan jahe yang dikonsumsi secara rutin juga diharapkan bisa mendukung kesehatan kardiovaskular. Inilah yang membuat bahan herbal berupa jahe bisa dibilang cocok dikonsumsi bagi pengidap tekanan darah tinggi atau hipertensi maupun mereka yang berisiko terkena penyakit jantung.

4. Mencegah Infeksi

Nah, tadi sudah diulas sedikit mengenai manfaat jahe, kali ini ada juga berbagai khasiat yang bisa diperoleh dari tanaman sereh. Biasanya sereh yang dimanfaatkan adalah bagian yang berwarna putih. Sama halnya dengan jahe, sereh juga bisa memberikan sedikit sensasi hangat dengan cita rasanya yang khas.

Kemudian di dalam buku 'Mengintip Keajaiban Rempah-Rempah Dapur' karya Katrin Vee, sereh juga dikenal memiliki sifat antimikroba. Hal ini dikarenakan adanya senyawa aktif berupa geraniol, citronella, hingga eugenol yang mampu bermanfaat dalam melawan pertumbuhan bakteri maupun jamur. Tak ayal, sereh dikenal mampu membantu dalam mencegah infeksi atau penyakit lainnya yang berasal dari patogen.

5. Memberikan Ketenangan

Saat Anda merasakan cemas atau stres, menyeduh minuman herbal dengan bahan sereh mungkin dapat dipertimbangkan mulai sekarang. Mengapa? Alasannya karena sereh dikenal punya aroma yang mampu menenangkan tubuh. Ini tidak terlepas dari kandungan minyak atsiri di dalam sereh yang berkhasiat.

Dengan adanya kandungan minyak atsiri pada sereh, bisa membantu dalam mengurangi kecemasan atau stres. Inilah yang membuat beberapa produk aroma terapi biasanya menambahkan sereh ke dalam pilihan karena mampu memberikan efek menenangkan, mengurangi kecemasan, hingga membantu kualitas tidur agar lebih baik.

6. Mendukung Pencernaan

Siapa sangka kalau ternyata sereh juga dapat bermanfaat untuk mendukung kesehatan pencernaan. Sereh ternyata sudah sejak lama dikenal sebagai bahan alami dalam pengobatan tradisional. Termasuk bahan herbal yang mampu mengatasi gangguan pencernaan.

Masih dikutip dari buku yang sama, sereh bisa meredakan kembung, kejang perut, hingga gangguan pencernaan lainnya. Ini dikarenakan sifat tonik dalam sereh yang dapat mendukung pencernaan agar lebih sehat.

7. Mencegah Radikal Bebas

Tadi sudah dibahas mengenai manfaat jahe dan sereh, kali ini juga ada khasiat kayu manis yang sebaiknya tidak dilewatkan begitu saja. Termasuk manfaatnya dalam mencegah radikal bebas. Di dalam setiap batang kayu manis ternyata punya kandungan senyawa antioksidan alami. Sebut saja polifenol yang mampu mencegah kerusakan sel.

Mengacu dari buku 'Manfaat Menakjubkan Kayu Manis: Khasiat Kesehatan dan Penggunaanya' oleh Majella Setyawan, kerusakan sel salah satunya disebabkan oleh radikal bebas di dalam tubuh. Nah, dengan adanya kandungan antioksidan alami di dalam kayu manis inilah yang mampu berkontribusi dalam melindungi sel-sel dari kerusakan.

8. Mendukung Sistem Imun

Kendati tidak memberikan sensasi hangat seperti jahe, kayu manis ternyata justru dapat mendukung sistem imun. Hal ini salah satunya dikarenakan kayu manis punya sifat antimikroba. Salah satunya berasal dari senyawa cinnamaldehyde yang mampu membantu dalam melawan virus, jamur, hingga bakteri.

Selain bersifat antimikroba yang artinya mampu melindungi tubuh dari infeksi atau penyakit tertentu, kayu manis juga dapat berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kinerjanya dengan cara merangsang respon imun di dalam tubuh.

9. Menurunkan Risiko Artritis

Apa itu artritis? Singkatnya, KBBI mendefinisikan artritis sebagai peradangan atau degenerasi struktur sendi yang disertai dengan rasa sakit, pembengkakan, kekakuan, dan keterbatasan bergerak. Masih dijelaskan dalam buku yang sama, kayu manis punya kandungan berupa eugenol dan kariofilen yang mampu bersifat sebagai antiinflamasi alami.

Dengan adanya senyawa aktif tersebut dapat membantu mengurangi peradangan sekaligus meredakan gejala yang diakibatkan oleh kondisi inflamasi. Termasuk artritis yang bisa dialami oleh siapa saja.

10. Melawan Infeksi Gigi dan Gusi

Serupa dengan kayu manis, cengkeh juga punya aroma yang khas dan membuatnya mudah dibedakan dengan bahan herbal lainnya. Masih mengutip dari buku yang sama, 'Mengintip Keajaiban Rempah-Rempah Dapur', salah satu manfaat cengkeh adalah mampu melawan infeksi gigi dan gusi.

Hal ini dikarenakan cengkeh punya sifat antimikroba yang kuat berasal dari senyawa eugenol di dalamnya. Tak heran, cengkeh sudah dikenal sejak lama sebagai bahan alami untuk melawan infeksi akibat virus maupun bakteri. Termasuk ditambahkan sebagai bahan dalam pengobatan tradisional untuk melawan infeksi gigi dan gusi.

11. Pereda Nyeri Alami

Selanjutnya, cengkeh juga bermanfaat sebagai pereda nyeri alami. Di dalam setiap butir cengkeh, ada eugenol tadi yang bisa bersifat analgesik. Hal ini membuatnya dapat berperan dalam meredakan nyeri secara alami.

Biasanya cengkeh ditambahkan dalam pengobatan tradisional dalam mengurangi nyeri di bagian gigi, otot, maupun sakit kepala. Baik itu dengan cara mengonsumsi olahan cengkeh atau menggunakan minyak esensialnya.

12. Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Sebelumnya sudah ada jahe yang mampu mengontrol kadar gula darah, kali ini juga ada cengkeh yang mampu bertindak sebagai bahan alami dalam meningkatkan sensitivitas insulin. Singkatnya, insulin adalah hormon yang dibentuk dalam pankreas yang mengendalikan kadar gula dalam darah.

Biasanya insulin terbentuk secara alami di dalam tubuh. Namun, pada kondisi tertentu insulin tidak bekerja secara maksimal, sehingga dapat memicu lonjakan gula darah melebihi ambang batas normal. Untuk itu, dengan mengonsumsi bahan alami yang berperan dalam meningkatkan sensitivitas insulin, diharapkan kadar gula darah bisa lebih stabil.

Itulah tadi cara membuat air rebusan jahe, sereh, kayu manis, dan cengkeh beserta manfaatnya untuk kesehatan. Selamat mencoba!

Video EXO Pamer Superpower Masing-masing di Trailer Comeback 'REVERXE'

Video EXO Pamer Superpower Masing-masing di Trailer Comeback 'REVERXE'