Ditekuk Korsel, Indonesia Terhenti di Semifinal Bulutangkis Junior Asia

Ditekuk Korsel, Indonesia Terhenti di Semifinal Bulutangkis Junior Asia

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Senin, 01 Jul 2024 21:56 WIB
Laga Indonesia vs Korea Selatan di Kejuaraan Bulutangkis Junior Asia 2024, Senin (1/7/2024).
Laga Indonesia vs Korea Selatan di Kejuaraan Bulutangkis Junior Asia 2024, Senin (1/7/2024). Foto: Dok. PBSI
Jogja -

Tim bulutangkis beregu Indonesia terhenti di semifinal Kejuaraan Bulutangkis Junior Asia 2024. Skuad Merah Putih kalah dari Korea Selatan dengan skor 1-3.

Babak semifinal nomor beregu campuran antara Indonesia vs Korea Selatan di Kejuaraan Bulutangkis Asia Junior 2024 dihelat di GOR Among Rogo, Jogja pada Senin (1/7/2024).

Di partai pertama, Indonesia sempat unggul atas Korsel melalui ganda campuran Taufik Aderya/Rinjani Kwinara Nastine yang mengalagkan Lee Jong-min/Yeon Seo-yeon dengan skor 21-16, 19-21, 21-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mencoba bermain kompak satu sama lain. Saya berupaya untuk bermain lebih tenang dan fokus agar tidak terlalu tegang saat bermain," kata Taufik usai laga.

Sayangnya, di partai kedua, Korsel berhasil menyamakan kedudukan. Tunggal putri Indonesia, Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi kalah dari Kim Min-sun dengan skor 13-21, 15-21.

ADVERTISEMENT

"Harus diakui, lawan hari ini bermain dengan sangat baik, tidak ada sedikit pun kesalahan. Saya kesulitan untuk melancarkan serangan mengingat lawan memaksa bermain di depan net," papar Dhinda.

Di partai ketiga, tunggal putra Bismo Raya Oktora juga gagal meraih kemenangan. Dia takluk dari Yoon Ho-seong dengan skor 17-21, 21-18, 12-21.

"Saya kurang maksimal di laga kali ini. Pada pertandingan tadi saya kurang berani menyerang. Ke depannya saya harus menambah fisik lagi untuk bermain lebih konsisten," ungkapnya.

Langkah Indonesia dipastikan terhenti di semifinal usai ganda putri Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara ditekuk Kin Min-ji/Yeon Seo-yeon dengan skor 17-21, 16-21.

"Pada laga ini kami bermain terburu-buru dengan ingin menyerang langsung ke pertahanan lawan. Kami merasa kewalahan karena lawan tidak mudah diserang, jadi kami harus bermain lebih sabar lagi," kata Isyana.

Dengan ini, Indonesia meraih medali perunggu bersama Malaysia yang dikalahkan China di laga lainnya. Sementara partai final antara China vs Korea Selatan bakal digelar besok, Selasa (2/7/2024).




(cln/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads