Atlet bulutangkis Filipina, Zeth Quiambao, dan Fuentespina Christei Rei, merupakan kontestan Badminton Asia Junior Championships 2024 di Jogja. Di sela-sela laga, mereka menjajal jajanan telur atau telor gulung untuk pertama kalinya.
Christei Rei merupakan atlet tunggal putri Filipina, sementara Zeth Quiambao merupakan atlet tunggal putra dan ganda putra Filipina.
Di sela-sela pertandingan, Christei dan Zeth, nampak menjajal street food Indonesia di booth UKM lokasi kejuaraan di GOR Among Rogo, Jogja. Mereka membeli jajanan asal Indonesia, telur gulung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya belum pernah mencoba ini (telur gulung). Ini seperti telur dadar biasa ya. Rasanya enak banget ternyata," kata Christei saat berbincang dengan detikJogja di GOR Among Rogo, Jumat (28/6/2024).
![]() |
Atlet bulutangkis junior Filipina itu mengaku menyukai saus sambal yang menjadi topping telur gulung. Zeth menambahkan makanan Indonesia, dan Filipina tak jauh berbeda, sama-sama pedas.
"Tapi saya paling suka sama sausnya (topping), iya saus sambalnya enak. Saya suka makanan pedas soalnya. Jadi saya suka makanan di sini (Indonesia). Nggak jauh beda dari Filipina juga pedas makanannya, tapi di Indonesia lebih pedas," kata Zeth.
Meski begitu, Zeth dan Christei menyebut makanan Indonesia yang menjadi favorit mereka adalah martabak manis dan nasi goreng.
"Saya suka martabak manis, yang ada topping cokelatnya. Selain itu saya juga suka nasi goreng," ungkap Christei.
Ini merupakan kali kedua mereka datang ke Jogja. Zeth dan Christei sebelumnya pernah ke Jogja tahun lalu. Kala itu mereka juga mengikuti Badminton Asia Junior Championships 2023 yang juga digelar di GOR Among Rogo.
Mereka mengaku senang bisa kembali ke Jogja. Selain makanannya enak, Zeth dan Christei mengakui orang Jogja cukup ramah.
"Ini merupakan kali kedua saya di BAJC. Rasanya senang bisa kembali ke Jogja, orangnya ramah-ramah dan makanannya juga enak," pungkas Zeth.
(rih/ams)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Cerita Warga Jogja Korban TPPO di Kamboja, Dipaksa Tipu WNI Rp 300 Juta/Bulan
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi