"Jadi memang ada dua jemaah haji yang wafat di Mekkah," kata Plh Kepala Kanwil Kemenag Bantul, Aminuddin saat dihubungi wartawan, Selasa (18/6/2024).
Secara rinci, kedua jemaah itu adalah Sumartilah Purwo Pardjono (75), warga Kapanewon Pundong, dan Ngatijo Wongso Sentono (86), warga Kapanewon Kretek, Bantul. Aminuddin melanjutkan, keduanya sempat menjalani perawatan di rumah sakit, namun tidak tertolong.
"Dua jemaah haji itu wafat saat di rumah sakit tapi dengan waktu yang berbeda. Untuk Sumartilah wafat hari Jumat (14/6) dan Ngatijo hari Minggu (16/6)," ujarnya.
Terkait penyebab wafatnya kedua jemaah tersebut, Aminuddin mengaku belum bisa menjelaskannya secara gamblang. Namun, kemungkinan besar keduanya meengalami sakit karena faktor usia.
Terlepas dari hal tersebut, Aminuddin menyebut jika kedua jemaah yang wafat tidak akan menjalani pemakaman di Bantul. Semua itu karena prosedur yang panjang serta memakan biaya yang tidak sedikit.
"Sehingga dua jemaah yang wafat dimakamkan di Makkah," ucapnya.
Namun, hingga saat ini Aminuddin belum mendapat informasi lebih lanjut apakah kedua jemaah telah dimakamkan atau belum. Di sisi lain, pihaknya bakal mendatangi rumah duka kedua jemaah tersebut.
"Rencananya besok kami mau ke rumah duka," katanya.
(aku/ams)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa
Catut Nama Bupati Gunungkidul untuk Tipu-tipu, Intel Gadungan Jadi Tersangka