Sholat Idul Adha pada Hari Raya Kurban merupakan satu dari sekian banyak kegiatan yang biasanya dipandu oleh MC. Oleh karenanya, berikut ini contoh teks MC sholat Idul Adha plus susunan acaranya.
Dikutip laman resmi Kementerian Agama, sholat Idul Adha 1445 Hijriah atau 2024 Masehi akan digelar pada Senin, 17 Juni 2024 mendatang. Penentuan tanggal ini didasarkan atas hasil sidang isbat Kemenag yang menetapkan 1 Dzulhijjah bertepatan dengan Sabtu, 8 Juni 2024.
Berhubung waktu pelaksanaanya semakin dekat, panitia penyelenggara sholat Idul Adha sebaiknya segera menyiapkan teks MC yang akan dipakai pembawa acara. Hal ini merupakan bentuk ikhtiar (usaha) untuk menyukseskan ibadah tahunan umat Islam tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bawah ini telah detikJogja siapkan contohnya yang dapat detikers jadikan referensi.
Contoh Teks MC Sholat Idul Adha
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Laa ilaha illallah, Wallahu Akbar, Allahu Akbar, Walillahil hamd.
Alhamdulillah wa syukurillah, nahmaduhu wa nasta'iinuhu wa nastaghfiru wa na'uudzubillaahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati a'maalinaa. Man yahdihillaahu falaa mudillalah, wa man yudlil falaa haadiyaalah. Asyhadu alaa ilaha illallaah wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rasuuluh.
Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan Semesta Alam, yang berkat anugerah dan karunia-Nya, kita dapat berkumpul dalam hari yang berbahagia ini di lapangan (nama) dengan kondisi sehat wal afiat tanpa kurang suatu apapun.
Tak lupa, sholawat serta salam kita sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah mengeluarkan manusia dari kegelapan menuju cahaya Islam. Semoga, kelak kita termasuk umatnya yang mendapat syafaat. Aamiin.
Hari ini, Senin, 17 Juni 2024, tujuan kita berkumpul di lapangan ini adalah menunaikan ibadah sholat Idul Adha dilanjutkan penyembelihan hewan kurban. Oleh karena itu, ada beberapa pengumuman yang perlu kami sampaikan.
Pertama, rangkaian kegiatan pada pagi hari ini adalah sebagai berikut:
1. Pembukaan
2. Penyampaian pengumuman
3. Sholat Idul Adha yang akan diimami oleh Ustadz (nama)
4. Khutbah Idul Adha oleh Ustadz (nama)
5. Prosesi penyembelihan hewan kurban
Kedua, imam sholat hari ini adalah Al-Ustadz (nama) yang telah jauh-jauh datang dari (nama wilayah). Beliau juga yang akan mengisi khutbah hari ini dengan judul "Kurban Idul Adha: Bukti Ketaatan Hamba kepada Rabbnya."
Ketiga, sebelum sholat Idul Adha didirikan, kami imbau kepada segenap jemaah untuk mengisi shaf terdepan lebih dahulu agar memudahkan saudara kita yang masih belum hadir. Bagi jemaah yang memiliki hajat atau ingin berwudhu, dapat pergi ke bangunan yang terletak di barat lapangan.
Sehubungan jam sudah menunjukkan waktu pelaksanaan sholat Idul Adha dan Ustadz (nama) telah hadir, kami persilakan Ustadz (nama) untuk mengambil alih. Dipersilakan.
(Sholat Idul Adha)
(Khutbah Idul Adha)
Alhamdulillah, kita sudah menunaikan ibadah sholat Idul Adha berikut mendengarkan khutbah dari Ustadz (nama). Agenda selanjutnya, jemaah dipersilakan untuk pulang sesaat berganti baju dan mempersiapkan peralatan untuk menyembelih hewan kurban. Insyaa Allah, penyembelihan akan kita mulai tepat pada pukul 08.00 WIB.
Bagi jemaah yang telah siap sedia baju dan peralatannya, dapat beristirahat sejenak di tenda bagian timur. Setelahnya, kami harapkan semua yang hadir untuk bergotong-royong menyiapkan prosesi penyembelihan.
Saya selaku pembawa acara mohon maaf apabila ada salah kata atau tindakan selama memandu. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan memudahkan proses penyembelihan hewan kurban yang akan kita laksanakan sebentar lagi.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Bacaan Bilal Sholat Idul Adha
Sebagaimana diketahui, pada saat sholat Idul Adha, tidak ada adzan ataupun iqamah yang dikumandangkan. Dikutip dari NU Online, sebagai gantinya, bilal (muazin), akan memberikan beberapa seruan.
Hukum atas seruan ini didasari atas keterangan yang ada dalam kitab Al-Majmu' Syarhul Muhadzdzab:
ولا يؤذن لها ولا يقام لما روى عن بن عباس رضي الله عنهما قال " شهدت العيد مع رسول الله صلي الله عليه وسلم ومع أبي بكر وعمر وعثمان رضي الله عنهم فكلهم صلى قبل الخطبة بغير اذان ولا اقامة " والسنة أن ينادى لها الصلاة جامعة لما روى عن الزهري أنه كان ينادى به
Artinya: "Pada shalat Ied tidak terdapat kumandang azan dan iqamah sebagaimana riwayat Ibnu Abbas RA 'Aku menyaksikan shalat Ied bersama Rasulullah SAW, Abu Bakar, Umar, dan Utsman RA. Mereka semua melakukan shalat sebelum khutbah tanpa azan dan iqamah.' (Bilal) Dianjurkan untuk menyeru dengan 'as-shalāta(u) jāmi'ah' sebagaimana riwayat Az-Zuhri RA bahwa ia diseru dengan kalimat demikian,".
Namun, lembaga riset ilmiah dan fatwa Arab Saudi, Al-Lajnah ad-Daimah memberi pendapat yang berbeda. Diambil dari buku Fikih Sholat Hari Raya oleh Sofyan Chalid bin Idham Ruray, lembaga tersebut menuliskan:
إذا قام الإمام لصلاة العيد فإنه يبدأ بتكبيرة الإحرام، ولا يقول للناس قبلها : الصلاة جامعة، ولا صلاة العيد، ولا غير ذلك من الألفاظ؛ لعدم ورود ما يدل عليه، وإنما ينادى بالصلاة جامعة في كسوف الشمس وخسوف والقمر
Artinya: "Apabila imam telah berdiri untuk sholat Ied maka ia langsung melakukan takbiratul ihram, dan tidak perlu sebelumnya ia berkata kepada jama'ah: Ash-Shalaatu Jaami'ah, tidak pula: Ayo sholat 'ied, ataupun lafaz yang lain, karena tidak ada dalil yang menunjukkannya. Panggilan Ash-Shalaatu Jaami'ah hanyalah pada sholat gerhana matahari dan bulan." (Fatawa Al-Lajnah Ad-Daimah 8/314 no 3568)
Bagi detikers yang akan bertugas sebagai bilal, berikut ini bacaan lengkapnya diambil dari situs NU Online dan dokumen bertajuk Tata Cara dan Bacaan Bilal Salat Idul Adha terbitan Lembaga Bahtsul Masail & Media Center PCNU Trenggalek:
Bacaan Bilal Sebelum Sholat Idul Adha
الصَّلَاةَ جَامِعَةً
Arab Latin: Aṣ-ṣalāta(u) jāmi'ah
Artinya: "(Marilah) sholat berjamaah."
Dijelaskan bahwa kata 'as-shalah' tersebut dapat dibaca secara nashab (as-shalata) ataupun rafa' (as-shalatu). Pun juga untuk kata keduanya, yakni 'jami'ah' dapat dibaca menjadi (jami'atan) sebagai hal atau (jami'atun).
Selain lafal di atas, bilal juga dapat membaca:
الصَّلَاةَ... الصَّلَاةَ... الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ
الصَّلَاةَ... الصَّلَاةَ... الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ
الصَّلَاةَ... الصَّلَاةَ... الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ
Arab Latin:
Aṣ-ṣhalāh... Aṣ-ṣhalāh... Aṣ-ṣhalāta(u) sunnatan li'īdil-fiṭri jāmi'atan raḥimakumullāh.
Aṣ-ṣhalāh... Aṣ-ṣhalāh... Aṣ-ṣhalāta(u) sunnatan li'īdil-fiṭri jāmi'atan raḥimakumullāh.
Aṣ-ṣhalāh... Aṣ-ṣhalāh... Aṣ-ṣhalāta(u) sunnatan li'īdil-fiṭri lā ilaha illallāh.
Artinya:
"(Marilah kita) sholat...(marilah kita) sholat...(marilah kita) sholat sunnah Idul Fitri berjamaah. Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya kepadamu semua."
"(Marilah kita) sholat...(marilah kita) sholat...(marilah kita) sholat sunnah Idul Fitri berjamaah. Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya kepadamu semua."
"(Marilah kita) sholat...(marilah kita) sholat...(marilah kita) sholat sunnah Idul Fitri berjamaah. Tiada tuhan selain Allah."
Bacaan Bilal Sebelum Khutbah Idul Adha
Usai salam, bilal menghadap jamaah, kemudian berseru:
مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِيْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ، إِعْلَمُوْا أَنَّ يَوْمَكُمْ هٰذَا يَوْمُ عِيْدِ الْأَضْحَى وَيَوْمُ السُّرُوْرِ وَيَوْمُ الْمَغْفُوْرِ، أَحَلَّ اللهُ لَكُمْ فِيْهِ الطَّعَامَ، وَحَرَّمَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامَ، إِذَا صَعِدَ الْخَطِيْبُ عَلَى الْمِنْبَرِ أَنْصِتُوْا أَثَابَكُمُ اللهُ، وَاسْمَعُوْا أَجَارَكُمُ اللهُ، وَأَطِيْعُوْا رَحِمَكُمُ الله
"Ma'asyiral muslimin wa zumrotal mu'miniina rahimakumullah, i'lamuu anna yaumakum haadzaa yaumu 'iidil adha wa yaumus suruuri wa yaumul maghfuuri, Ahalallahulakum fiihith tha'ama, wa harama 'alaikumush shiyama, idza sha'idal khatibu 'alal minbari anshituu atsabakumullahu, wasma'u ajaarakumullohu, wa ati'u rahimakumullah."
Artinya: "Wahai sekalian kaum muslimin dan golongan kaum mukminin, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian. Ketahuilah sesungguhnya hari kalian ini adalah Hari Idul Adha, hari bahagia, dan hari pengampunan. Allah menghalalkan bagi kalian makan pada hari itu dan Allah mengharamkan bagi kalian puasa pada hari itu. Apabila khatib naik ke atas mimbar, perhatikanlah, dengarkanlah dan taatilah, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian."
Bacaan Bilal Setelah Imam Salam
اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِناَ وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ، اللهم صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَاناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ
اللهم قَوِّ الْإِسْلَامَ وَالْإِيْمَانَ، مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، وَانْصُرْهُمْ عَلَى مُعَانِ الدِّيْنِ، رَبِّ إخْتِمْ لَنَا مِنْكَ بِالْخَيْرِ، وَيَا خَيْرَ النَّاصِرِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَآأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
"Allahumma shali 'ala sayyidina Muhammad, allahumma shali 'ala sayidina wa maulana Muhammad, allahumma shali wa sallim 'ala sayyidina wa maulana Muhammad wa 'ala aali sayyidina Muhammad"
"Allahumma qawwil islam wal imaan, minal muslimiin wal muslimaat, wal mu'miniina wal mu'minaat al ahyai minhum wal amwaat, wanshurhum 'ala mu'aniddiin, rabihtim lanaa minka bil khair, wa ya khairun naashiriina birahmatika yaa arhamarrahimiin."
Artinya: "(Sholawat kepada Nabi Muhammad SAW) Ya Allah, kuatkanlah keislaman dan keimanan kaum muslimin (pria) dan muslimat (wanita), kaum mukminin (pria) dan mukminat (wanita), yang masih hidup dari mereka semua dan juga yang sudah meninggal, mudahkanlah mereka untuk mengokohkan agama, akhirilah (hidup) kami dari-Mu dengan kebaikan, wahai Tuhan sebaik-baik penolong, dengan rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua penyayang."
Itulah contoh teks MC sholat Idul Adha lengkap dengan susunan acara dan bacaan bialal. Semoga contohnya bermanfaat, ya!
(par/apu)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Catut Nama Bupati Gunungkidul untuk Tipu-tipu, Intel Gadungan Jadi Tersangka