Terperosok Lubang Saat Kabur, Maling Ayam di Srandakan Diringkus Warga

Bantul -

Seorang maling ayam di Srandakan, Kabupaten Bantul, diringkus warga setelah terperosok lubang saat berupaya melarikan diri naik sepeda motor. Sementara satu pelaku lainnya berhasil kabur.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menjelaskan bahwa kejadian bermula saat korban, DH (47) warga Besole, Poncosari, Kapanewon Srandakan, terbangun karena mendengar suara ayam, Minggu (12/5) pukul 03.00 WIB. Karena curiga, DH lantas keluar rumah untuk memeriksa ayam jago miliknya.

"Saat membuka pintu dan keluar rumah, pelapor melihat seorang pria sedang mengambil ayam jago di pekarangan rumahnya," kata Jeffry kepada wartawan, Senin (13/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengetahui hal itu, DH langsung mengejar pria tersebut. Sedangkan pria tersebut lari menuju motor yang sudah dikendarai rekannya. Jarak antara motor dan kandang sekitar tujuh meter.

"Pelaku lalu membonceng temannya yang sudah menunggu berada di atas motor. Selanjutnya kedua pelaku melarikan diri dengan membawa ayam jago," ujarnya.

Namun, tidak berselang lama keduanya mengalami kecelakaan tunggal. Hal itu karena motor yang dikendarai terperosok lubang yang ada di pinggir jalan.

"Karena terjatuh pelaku yang membonceng melemparkan ayam jago tersebut dan melarikan diri. Nah, pelaku yang memboncengkan ditangkap oleh warga," ucapnya.

Motor yang dipakai 2 pencuri ayam untuk kabur dari kejaran warga di Besole, Srandakan, Bantul, pada Minggu (12/5/2024).

Motor yang dipakai dua pencuri ayam untuk kabur dari kejaran warga di Besole, Srandakan, Bantul, pada Minggu (12/5/2024). Foto: dok. Polres Bantul

Setelah meringkus salah satu pelaku, warga melapor ke Polsek Srandakan. Mendapat laporan itu petugas langsung menuju lokasi kejadian.

Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku diketahui berinisial DS (31) warga Mayungan I, Murtigading, Kapanewon Sanden, Bantul. Selain mengamankan pelaku, petugas juga menyita barang bukti berupa sepeda motor nopol AB 5179 XY dan seekor ayam jago hasil curian.

"Saat ini kasus tersebut masih dalam pengembangan dan untuk pelaku yang tertangkap masih menjalani pemeriksaan di Polsek Srandakan," imbuh Jeffry.