Polisi menyebut jumlah korban kecelakaan bus pariwisata menabrak tebing dan terguling di jalan Siluk-Imogiri, Selopamioro, Imogiri, Bantul, menjadi 9 orang. Satu korban di antaranya masih menjalani rawat inap di rumah sakit, sedangkan sisanya rawat jalan.
Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry mengatakan total ada 38 orang yang berada di dalam bus saat kejadian kemarin, Minggu (21/4). Rinciannya, 35 orang penumpang, satu orang sopir, dan dua orang kernet.
"Dari jumlah itu, sembilan orang dibawa ke Rumah Sakit Nur Hidayah, Bantul karena mengalami luka-luka," kata Jeffry kepada wartawan, Senin (22/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun sembilan korban itu yakni:
- Sri Suheni (47)
- Arin Liliani (28)
- Ngatirah (73)
- Ngatiyem (60)
- Kamsiyah (62)
- Giyati (44)
- Wagiyem (52)
- Mugiyati (42)
- Wasiati (50)
Sedangkan sopir bus, Suwanda (50), warga Argodadi, Sedayu, Bantul, tidak mengalami luka. Jeffry menyebut satu korban yang masih dirawat di rumah sakit yakni Sri Suheni.
"Dari sembilan korban, satu orang atas nama Sri Suheni masih menjalani rawat inap karna patah tulang pada jari telunjuk tangan. Sedangkan 8 orang lainnya dapat dipulangkan," ujarnya.
Sebelumnya, bus rombongan wisatawan mengalami kecelakaan tunggal di jalan Siluk-Imogiri, Selopamioro, Imogiri, Bantul. Bus tersebut menabrak tebing hingga terguling.
Bus itu terguling gegara rem blong pada Minggu (21/4) sekitar pukul 15.00 WIB. Kecelakaan bermula ketika bus bernomor polisi AA 1278 HD sedang perjalanan pulang usai berwisata di Pantai Kukup, Gunungkidul.
Rute yang ditempuh lewat Panggang kemudian tembus jalan Imogiri. Nahas di tengah perjalanan, bus yang mengangkut 35 penumpang dan tiga kru bus tersebut mengalami kecelakaan.
(ams/apl)
Komentar Terbanyak
Aktivis Jogja Muhammad Fakhrurrazi alias Paul Ditangkap Polda Jatim
Istri Diplomat Arya Daru Muncul ke Publik, Serukan Ini ke Presiden dan Kapolri
Sentil MBG, Sultan HB X Cerita Pengalaman Dapur Umum Erupsi Merapi