Kantor Urusan Agama (KUA) di Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) disatroni pencuri. Pelaku dicurigai penjual tas keliling yang gerak-geriknya sempat terekam kamera pengawas kantor tersebut.
Peristiwa ini terjadi di Kantor KUA Panjatan, Jalan Nagung-Brosot, Panjatan, Kulon Progo, pada Rabu (27/3) pagi. Barang yang hilang berupa satu unit telepon genggam milik pegawai kantor KUA Panjatan bernama Yuni Lestari (47) warga Panjatan.
"Benar, bahwa pada hari Rabu sekira pukul 08.42 WIB, pelapor kehilangan HP merk Realme 10 warna putih di Kantor KUA Panjatan," ucap Kasi Humas Polres Kulon, AKP Triatmi Noviartuti, saat dimintai konfirmasi wartawan, Kamis (28/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Novi menerangkan kasus ini berawal saat korban sedang bekerja menunggu absen di ruang tunggu KUA Panjatan. Selanjutnya korban berniat pergi berbelanja untuk santunan bersama rekan kerja di kantor tersebut. Pada saat itulah, korban mendapati jika hp miliknya yang semula diletakkan di kursi ruang tunggu sudah raib.
"Pada saat korban bersiap-siap pergi, HP merk Realme 10 warna putih miliknya yang sebelumnya diletakkan di kursi ruang tunggu tersebut sudah tidak ada. Kemudian korban meminta tolong teman kantornya untuk mencoba menghubungi nomor yang terpasang di putih tersebut, namun tidak bisa," ucapnya.
Korban kemudian mengecek rekaman CCTV dan mendapati adanya seorang tak dikenal yang terlihat di ruang tunggu tersebut. Orang ini berjenis kelamin laki-laki yang diketahui berjualan tas dan sabuk keliling. Diduga orang ini merupakan pelaku yang mencuri hp-nya sehingga melaporkan peristiwa ini kepada kepolisian.
"Atas hal itu korban menghubungi suaminya dan melaporkan kepada Polsek Panjatan," ujar Novi.
Novi mengatakan kasus ini masih didalami oleh Polsek Panjatan. Rekaman CCTV yang menunjukkan gerak-gerik pelaku juga menjadi salah satu alat bukti yang diperiksa dalam kasus ini.
"Sedangkan untuk pelaku masih dalam penyelidikan," ucapnya.
(cln/cln)
Komentar Terbanyak
Roy Suryo Usai Diperiksa soal Ijazah Jokowi: Cuma Identitas yang Saya Jawab
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa
Amerika Minta Indonesia Tak Balas Tarif Trump, Ini Ancamannya