Kukuhkan Pelatda Peparnas 2024, NPC DIY Ungkap 2 Atlet Cetak Sejarah

Kukuhkan Pelatda Peparnas 2024, NPC DIY Ungkap 2 Atlet Cetak Sejarah

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Sabtu, 09 Mar 2024 21:50 WIB
Pengukuhan Pelatda Peparnas DIY 2024, Sabtu (9/3/2024).
Pengukuhan Pelatda Peparnas DIY 2024, Sabtu (9/3/2024). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja
Jogja -

National Paralympic Committee (NPC) DIY mengukuhkan Pemusatan Pelatihan Daerah (Pelatda) Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas). Di kesempatan ini juga diumumkan dua atlet DIY cetak sejarah lolos ke Paralimpiade Paris 2024.

NPC DIY mempersiapkan 10 cabang olahraga (cabor) yang akan berlaga di Peparnas Sumut 2024 pada Oktober mendatang. Jumlah ini meningkat dari Peparnas Papua 2021 yang hanya mengirimkan 8 cabor.

Secara total ada 103 atlet yang berlaga. Bantul mengirimkan atlet terbanyak yakni 31 atlet, diikuti Sleman 29 atlet, Kota Jogja 19 atlet, Kulon Progo 13 atlet, dan Gunungkidul 11 atlet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelatda ini akan berjalan 10 bulan. Dan kami sudah menyampaikan kepada tim pelatih untuk menjalankan program-program latihan," kata Ketua Umum NPC DIY Haryanto kepada wartawan, Sabtu (9/3/2024).

Haryanto turut mengungkapkan target kontingen DIY di Peparnas 2024. Yakni bisa melampaui capaian di edisi sebelumnya, yakni minimal 15 medali emas.

ADVERTISEMENT

"Kita berharap bisa mencapai target yang diharapkan yakni minimal 15 medali emas. Di PON 2021 kemarin 15 medali emas dan ternyata bisa tercapai 22 emas. Harapannya tahun ini bisa meningkat dari edisi sebelumnya," sambung dia.

Dalam kesempatan yang sama, Haryanto mengumumkan dua atlet yang akan berlaga di Peparnas 2024 berhasil cetak sejarah menjadi atlet pertama DIY yang lolos kualifikasi Paralimpiade Paris 2024.

Mereka adalah Qonita Ikhtiar Syakuroh, atlet asal Kulon Progo di cabor bulutangkis. Lalu ada Teodora Audi, atlet asal Kota Jogja di cabor panahan.

"Kami juga bersyukur bahwa tercipta sejarah tidak hanya bagi NPC DIY tapi Provinsi DIY. Yakni ada dua atlet untuk pertama kalinya masuk di Paralimpiade di Paris pada Agustus," ungkap Haryanto.

Haryanto berharap dengan prestasi Qonita dan Audi lolos Paralimpiade 2024 bisa melecut semangat atlet disabilitas DIY untuk gabung NPC DIY dan mengharumkan nama DIY dan Indonesia.

"Tentu ini menjadi motivasi bagi kita semua. Terutama bagi atlet-atlet yang belum bergabung di NPC bisa segera gabung di NPC secepatnya. Karena ini kesempatan bisa mewakili DIY hingga Indonesia ke internasional," pungkas dia.




(rih/rih)

Hide Ads