Dua orang bule 'nyasar' ke kondangan warga di Dusun Blumbang, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo. Bule pria dan wanita asal Polandia itu mengaku awalnya penasaran mendengar suara musik hajatan.
Peristiwa yang kemudian viral di media sosial tersebut terjadi pada Sabtu (17/2) lalu.
Awalnya dua bule itu pulang dari piknik di objek wisata sekitar. Kemudian di tengah perjalanan, mereka yang berboncengan sepeda motor ini melewati wilayah Dusun Blumbang dan mendengar musik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nah pas di jalan sekitar dusun, bule ini berhenti karena mendengar ada musik dari acara hajatan. Mungkin karena penasaran, jadi mereka ke lokasi pengin lihat langsung," kata tokoh pemuda Dusun Blumbang, Tabah Sukma Aji, Selasa (20/2/2024).
"Pas sampai tempat acara, bule ini minta izin sama tuan rumah lewat Pak Dukuh. Mereka komunikasi pakai aplikasi penerjemah gitu Mas, terus minta izin pengin lihat organ tunggal," sambungnya.
Cerita Mempelai
Sementara itu, mempelai pria, Bagos Arya mengatakan lokasi hajatan adalah tempat istrinya, Rindi Atika.
Kepada detikJogja, Bagos bercerita awalnya mereka mengira bahwa bule tersebut hendak bertanya jalan. Mengingat lokasi kondangan berlokasi di bawah jalan.
Ternyata perkiraan itu meleset. Keduanya memang berhenti dan datang karena penasaran dengan alunan musik hajatan.
Komunikasi Pakai Google Translate
Bagos melanjutkan, ada cerita menarik yang terjadi selama kedatangan dua bule itu. Salah satunya adalah bagaimana mereka berkomunikasi menggunakan Google Translate.
"Waktu itu bule ini nanya, tapi karena nggak ada (warga) yang bisa pakai bahasa Inggris jadi dia (bule) ngeluarin HP terus pakai Google Translate. Intinya dia minta izin 'bolehkah saya masuk, saya mendengar dari kejauhan sehingga saya datang ke sini'," ungkap Bagos.
Lewat bantuan penerjemah, tuan rumah yang diwakili Dukuh Blumbang mengizinkan 'tamu tak diundang' ini untuk ikut menikmati kebahagiaan Bagos dan Rindi. Mereka diizinkan untuk menyaksikan seperti apa pernikahan di Jawa.
"Nah terus yang bisa komunikasi itu adalah Pak Dukuh Blumbang. Jadi beliau yang berkomunikasi sama bulenya tadi. Kemudian setelah Pak Dukuh tahu kedatangan bule tadi seperti apa terus izin masuk, nah terus diperbolehkan dan diberikan penjelasan bahwa ini adalah hajatan pernikahan," terang Bagos.
Bagos mengatakan kedatangan bule ini sempat bikin riuh suasana hajatan. Para tamu hingga warga yang rewang berebutan untuk bisa melihat 'tamu tak diundang' tersebut.
"Ramai, banyak banget yang memvideo waktu dia masuk, terus waktu dia ngobrol, waktu makan, terus dia duduk pun banyak yang memvideo. Bahkan anak-anak kecil juga pengin tos sama dia," ujarnya.
![]() |
Dapat Hadiah Sketsa
Bagos bercerita jika sebelum pamit meninggalkan lokasi acara, kedua bule ini memberikan kenang-kenangan kepada dirinya dan sang istri.
"Nah setelah makan kemudian dia memberikan kado buat calon pengantin. Jadi dia itu punya kertas terus dibuat gambar seolah-olah gambar pengantin sepasang kemudian diberikan kepada calon pengantin sama ucapan selamat dari Polandia gitu. Karena dia kan dari Polandia. Setelah kita foto bersama, sambil menunjukkan kado yang diberikan tadi," ujar Bagos.
Sketsa ini berupa gambar diri Bagos-Rindi yang dibuat dari secarik kertas. Di dalamnya juga tertulis kalimat "Semoga bahagia sampai tua! Ada dan Zhyszek dari Polandia". Lewat sketsa ini pula diketahui dua bule itu bernama Ada dan Zhyszek.
Bagos dan Rindi pun mengaku bakal menyimpan kenang-kenangan ini dengan baik. Hadiah ini bakal menjadi tanda persaudaraan sekaligus pengingat atas kehadiran Ada dan Zhyszek di pernikahannya.
(rih/rih)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas