Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi sore tadi memicu tanah longsor di 8 titik. Sedangkan yang terparah terjadi di Gedangsari, Gunungkidul, bahkan ada satu warga yang luka ringan akibat tertimpa lemari.
Panewu Gedangsari, Eko Krisdiyanto mengatakan bahwa kejadian terjadi pukul 15.10 WIB. Di mana hujan deras membuat tanah di samping rumah Temon (60), Pedukuhan Jetis, Kalurahan Hargomulyo, Gedangsari, Gunungkidul longsor.
"Tanah longsor mengenai rumah dan mengakibatkan rumah semi permanen milik warga roboh total," katanya saat dihubungi wartawan, Rabu (31/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan Temon mengalami luka ringan karena tertimpa lemari. Beruntung Temon bisa menyelamatkan diri.
"Ada satu orang luka lecet-lecet akibat tertimpa lemari dan sudah dibawa ke klinik," ujarnya.
Eko juga menyebut besok, Kamis (1/2/2024) pagi, warga bersama relawan melakukan kerja bakti membersihkan reruntuhan rumah Temon. Karena itu, untuk sementara waktu Temon dan dua orang anggota keluarganya tidur di tempat saudaranya.
"Untuk berteduh dan tidur korban sementara di rumah kakaknya yang berada di samping rumah," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Gunungkidul, Sumadi menyebut kejadian tanah longsor tidak hanya terjadi di Gedangsari. Menurutnya, ada beberapa titik yang terdampak tanah longsor.
"Dari pendataan sementara ada delapan titik yang terjadi tanah longsor, salah satunya yang parah terjadi di Gedangsari," katanya.
Secara rinci, Kalurahan Hargomulyo, Kapanewon Gedangsari dua titik dan Kalurahan Ngalang satu titik. Selanjutnya, Kalurahan Pengkol, Kapanewon Nglipar dua titik; Kalurahan Sawahan, Kapanewon Ponjong dua titik; Kalurahan Gentungan, Kapanewon Karangmojo satu titik.
(cln/ahr)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa