Cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka menjawab pertanyaan terkait etika saat debat cawapres keempat Minggu (21/1) malam lalu. Begini pernyataan Gibran.
"Ya, terima kasih atas masukannya," kata Gibran saat diwawancarai wartawan seusai menemui masyarakat di Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, Selasa (23/1/2024), dilansir detikJateng. Saat itu wartawan meminta komentar Gibran soal gesturnya saat debat yang disebut-sebut kurang beretika.
Sebelumnya, budayawan Butet Kartaredjasa turut mengomentari debat calon wakil presiden (cawapres) pada Minggu (21/1) malam. Butet menyoroti soal adab dan etika seorang pemimpin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kekhawatiran saya terjadi, saya melihat ada anak muda yang tuna etika," jelas Butet saat ditemui wartawan di Taman Budaya Yogyakarta (TBY), Senin (22/1) malam. Butet tanpa menyebut nama yang dimaksud.
"Apa yang dia lakukan itu tampak betul sudah dipersiapkan hanya untuk melecehkan orang tua. Itu praktik yang tidak sepantasnya dilakukan dalam forum perdebatan kelas nasional, forum yang sangat resmi," tambahnya.
Sementara itu, dilansir 20detik, pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi membagikan hasil analisis debat keempat Pilpres 2024 yang diikuti cawapres Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud Md.
Salah satu analisisnya membahas soal sentimen dari percakapan di media sosial X (Twitter). Hasilnya, Gibran mendapatkan sentimen negatif tertinggi, sementara Muhaimin dan Mahfud mendapatkan hasil sentimen yang mayoritas positif.
Selain itu, di aplikasi X (Twitter) ramai membicarakan ijazah milik Gibran. Gibran juga menanggapi hal itu. "Kan sudah saya lihatkan ke kamu (dulu sudah dilihatkan ke wartawan) ijazahnya," kata Gibran.
Baca juga: Jawab Gibran soal Etika Saat Debat Cawapres |
(rih/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
Sekjen PDIP Hasto Divonis 3,5 Tahun Bui