30+ Ucapan Belasungkawa Islami yang Penuh Doa Saat Menerima Kabar Duka

30+ Ucapan Belasungkawa Islami yang Penuh Doa Saat Menerima Kabar Duka

Iis Sulistiani - detikJogja
Kamis, 28 Des 2023 12:49 WIB
Ilustrasi belasungkawa
Ilustrasi ucapan belasungkawa. (Foto: Getty Images/golfcphoto)
Jogja -

Kematian adalah hal yang pasti terjadi dan tidak bisa dihindari oleh setiap manusia. Hal ini tentu meninggalkan rasa kehilangan dan kesedihan bagi orang-orang yang ditinggalkan.

Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk memberikan dukungan dan menyampaikan rasa simpati adalah dengan menyampaikan belasungkawa. Ucapan ini bisa detikers sampaikan secara langsung maupun melalui pesan singkat saat menerima kabar duka.

Lalu, bagaimana contoh ungkapan belasungkawa islami dan penuh doa yang bisa disampaikan? Berikut informasi lengkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

30+ Ucapan Belasungkawa Islami

  1. Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga Allah mengampuni dosa-dosa almarhum/ almarhumah dan menempatkannya dalam surga-Nya yang penuh keberkahan.
  2. Kita semua adalah milik Allah, dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga Allah memberikan ketabahan kepada keluarga yang ditinggalkan.
  3. Semoga Allah memberikan ketenangan kepada hati-hati yang terluka dan menerima almarhum dengan penuh rahmat dan ampunan.
  4. Kita tahu bahwa kepergian seseorang adalah takdir Allah. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan untuk menghadapinya.
  5. Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Segala sesuatu adalah hak milik Allah. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
  6. Doa kami untuknya, semoga diampuni segala dosanya dan diterima amal ibadahnya. Aamiin.
  7. Allahummaghfirlahu warhamhu wa 'afihi wa'fu 'anhu. Ya Allah, ampunilah dia, berikanlah rahmat, kesehatan, dan ampunan.
  8. Semoga Allah memberikan kekuatan kepada keluarga yang ditinggalkan, dan semoga almarhum berpulang dengan damai.
  9. Ketika seseorang meninggal, itu adalah panggilan Allah. Semoga almarhum/almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
  10. Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Kita berserah diri kepada takdir Allah, semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di surga-Nya.
  11. Allahummaghfirlahu warhamhu wa 'afihi wa'fu 'anhu, wa akrim nuzulahu. Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, lindungilah, dan muliakanlah tempatnya.
  12. Kita tahu bahwa setiap yang hidup pasti akan mati. Semoga Allah memberikan kekuatan kepada kita semua untuk menghadapi kenyataan ini.
  13. Allahummaghfir lihayyina wa mayyitina, wa shahidina wa gha'ibina, wa saghirina wa khabirina, wa dhakarina wa unthana. Ya Allah, ampunilah hidup dan mati kami, yang hadir dan yang tidak hadir, yang kecil dan yang besar, yang laki-laki dan yang perempuan.
  14. Ketika seseorang pergi, kita tahu itu adalah perjalanan menuju Allah. Semoga almarhum/ almarhumah berpulang dengan tenang dan bahagia di sisi-Nya.
  15. Allahummaghfir lahu warhamhu wa 'afihi wa 'fu anhu. Ya Allah, ampunilah dia, berikan rahmat, kesehatan, dan ampunan.
  16. Meninggalnya seseorang adalah ujian bagi kita semua. Semoga keluarga diberi kekuatan dan kesabaran.
  17. Ketika kita kehilangan seseorang, kita merasa kehilangan sebagian dari diri kita sendiri. Semoga keluarga diberikan ketabahan.
  18. Allahummaghfirlahu, warhamhu, wa 'afihi, wa'fu 'anhu. Semoga Allah menerima amal baiknya dan mengampuni segala dosanya.
  19. Kematian bukanlah akhir dari segalanya, tetapi merupakan langkah awal dari kehidupan yang abadi di akhirat. Turut berduka cita sedalam-dalamnya, semoga Allah SWT memberikan tempat terbaik di sisi-Nya.
  20. Setiap yang datang pasti akan kembali. Sesungguhnya, Allah SWT ialah sang pemilik rencana bagi semua umat-Nya. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik dan ketenangan di sisi Allah SWT.
  21. Ikhlas adalah jalan terbaik untuk mengiringi langkahnya kembali ke sisi Allah SWT. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Semoga kuburnya dilapangkan dan kekuatan hati menyertaimu.
  22. Sesungguhnya ia adalah milik Allah SWT dan kepada-Nya lah ia akan kembali. Ya Allah, tuliskanlah ia di sisi-Mu termasuk ke dalam golongan orang-orang baik.
  23. Allahummaghfirlahu warhamhu wa 'afihi wa'fu 'anhu. Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, lindungilah, dan maafkanlah dosa-dosanya.
  24. Kehilangan ini adalah ujian dari Allah. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.
  25. Kita tahu bahwa hidup ini adalah titipan dari Allah, dan kematian adalah panggilan-Nya. Semoga almarhum/almarhumah tenang di sisi-Nya.
  26. Ketika pintu hidup ditutup, pintu surga terbuka. Semoga almarhum/almarhumah berpulang dengan tenang.
  27. Allahummaghfirlahu warhamhu wa 'afihi wa'fu 'anhu. Ya Allah, ampuni dan berikanlah rahmat-Mu kepada almarhum/ almarhumah.
  28. Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga keluarga diberikan ketabahan dan keikhlasan.
  29. Kami merasa sangat kehilangan atas berpulangnya almarhum. Semoga keluarga diberi kekuatan.
  30. Allah Maha Tahu bahwa tak ada cobaan yang tak mampu dilewati hamba-Nya. Allah tahu kamu kuat. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun.
  31. Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum diampuni segala kesalahan serta diterima segala amal ibadahnya oleh Allah dan semoga keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan dan kekuatan iman lahir batin.
  32. Semoga kuburnya diterangkan, ibadahnya diterima, dosanya terampuni, dan kebaikannya diteladani.
  33. Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Dengan penuh kesedihan, kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kepergian almarhum. Semoga Allah SWT memberikan tempat yang mulia di sisi-Nya dan mengampuni segala dosanya.
  34. Allahummaghfirlahu warhamhu wa 'afihi wa'fu 'anhu. Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, dan berikanlah kekuatan kepada keluarga yang ditinggalkan untuk menghadapi cobaan ini.
  35. Kullu Nafsin Zaa'ikatul Maut, Allahu akbar. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga Allah SWT memperluas kuburnya dan menerangi dengan berkah-Nya.

Demikian contoh ucapan belasungkawa islami yang penuh makna dan doa terbaik. Semoga ucapan belasungkawa ini dapat memberikan kekuatan dan ketenangan kepada keluarga yang ditinggalkan.

Artikel ini ditulis oleh Iis Sulistiani Peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(aku/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads