Pilu! Mahasiswa Ini Gantung Diri Beberapa Jam Sebelum Wisuda

Regional

Pilu! Mahasiswa Ini Gantung Diri Beberapa Jam Sebelum Wisuda

Yufengki Bria - detikJogja
Senin, 18 Des 2023 19:10 WIB
Ilustrasi jenazah
Foto: Ilustrasi jenazah mahasiswa gantung diri di Kupang (Thinkstock)
Jogja -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang mahasiswa dilaporkan tewas dengan cara gantung diri di dalam rumahnya di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Mirisnya, dia bunuh diri beberapa jam sebelum wisuda.

Dilansir detikBali Senin (18/12/2023), insiden ini terjadi di Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang. Diketahui, dia merupakan mahasiswa salah satu perguruan tinggi di sana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia dapat sesi kedua acara wisuda pada pukul 13.00 Wita. Namun, tidak sempat karena sudah gantung diri," ungkap Kapolresta Kupang Kota Kombes Rishian Krisna Budhiaswanto saat diwawancarai detikBali di ruang kerjanya, Senin sore.

Korban yang diketahui berinisial IMBS awalnya pamit kepada orang tuanya untuk pergi ke rumah kedua mereka di Kelurahan Kayu Putih. Tetapi, IMBS ternyata menuju rumah lama mereka yang jaraknya sekitar 40 meter dari tempat tinggal mereka saat ini.

ADVERTISEMENT

Di sana, IMBS memutuskan untuk gantung diri.

Ditemukan Kakak Kandung dan Iparnya

Peristiwa pilu itu diketahui Kakak kandung dan ipar korban yang kebetulan sedang melintas ke rumah mereka. Saat lewat, keduanya melihat pintu rumah tersebut dalam keadaan terbuka dan langsung mengeceknya.

Betapa kagetnya mereka ketika melihat IMBS tak bernyawa dengan tubuh yang tergantung pada kayu penyangga plafon rumah.

Saat ini, jenazah IMBS masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uli Kupang. "Dugaannya kematiannya karena ada masalah pribadi," pungkas Krisna.




(apu/ams)

Hide Ads