Kasus Tabrak Lari Bu Guru di Bantul, Pelaku Ternyata Mau Ngopi ke Seturan

Kasus Tabrak Lari Bu Guru di Bantul, Pelaku Ternyata Mau Ngopi ke Seturan

Tim detikJogja - detikJogja
Selasa, 05 Des 2023 10:39 WIB
ilustrasi kecelakaan
Foto: Ilustrasi laka maut di Bantul (Dok.Detikcom)
Jogja -

Pelaku dalam kasus tabrak lari yang menewaskan Runik Nuryani (42) di Jalan Jalan Pleret, Jambidan, Banguntapan, Bantul, telah teridentifikasi. Sat Lantas Polres Bantul menerangkan, mereka sudah menggelar pemeriksaan awal.

Polisi menyebut, terduga pelaku merupakan seorang wanita asal Dlingo. Saat ini, dia belum ditahan karena kasusnya masih dalam penyelidikan.

"Saat ini identitas pelaku sudah terungkap, dan sudah dilakukan pemeriksaan awal," kata Kasat Lantas Polres Bantul, AKP Satya Dhira Anggoro kepada detikJogja, Senin (4/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Bantul, Ipda Reni Juliani mengungkapkan identitas pelaku tabrak lari. Ipda Reni menyatakan perempuan tersebut berinisial EW, dan berusia 21 tahun.

"Inisial EW, 21 tahun. Belum kami lakukan penahanan," ujarnya kepada detikJogja, Senin (4/12).

ADVERTISEMENT

Pelaku Berniat Ngopi ke Seturan

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry berkata, pemeriksaan awal terhadap EW dilakukan Minggu (3/12). "Memang belum ditahan, karena belum ditetapkan sebagai tersangka. Yang bersangkutan saat ini masih sebagai yang terlibat laka," ujar dia.

Jeffry mengatakan, berdasarkan pemeriksaan awal itu, EW mengaku sebagai pengendara motor jenis matik yang terlibat kecelakaan di Jalan Pleret, Jambidan, Banguntapan, Bantul. EW menuturkan, dirinya saat itu berangkat dari rumahnya ke Seturan, Depok, Sleman.

"Dari keterangan, yang bersangkutan dalam perjalanan dari rumahnya ke Seturan untuk ngopi bersama temannya," ujarnya.

Hendak Menyalip Korban

Saat ditanya bagaimana EW bisa menabrak ibu dua anak tersebut, Jeffry menjelaskan EW berniat menyalip Runik. Namun, motor yang dikendarai guru TK tersebut agak ke kanan.

"Keduanya memang sama-sama dari arah selatan ke utara. Dari keterangan, yang bersangkutan mendahului korban dan saat mendahului motor korban agak ke kanan dan berbenturan dengan motornya," ujarnya.

"Motor korban jatuh di jalan aspal dan motor yang bersangkutan (EW) sempat oleng tapi tidak terjatuh," lanjut Jeffry.

Menurut Jeffry, saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut secara mendalam.




(apu/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads