Pegawai SPBU Playen, Gunungkidul, menemukan bungkusan putih misterius di depan toilet SPBU. Awalnya bungkusan itu dikira berisi bayi. Ternyata isinya adalah pakaian dalam wanita dan bunga.
Salah satu pegawai SPBU Playen, Anjas, mengatakan bungkusan tersebut ditemukan oleh salah satu teman kerjanya usai dari kamar mandi pada Senin (20/11) selepas waktu isya. Bungkusan tersebut ditemukan di samping tempat sampah depan toilet.
Anjas menjelaskan, karena penasaran akan bungkusan tersebut, pihaknya langsung memanggil satpam yang bertugas untuk membuka bungkusan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penasaran, manggil satpam dan disuruh buka dan dicek isinya barang (pakaian dalam wanita). Rame-rame yang melihat," jelas Anjas kepada detikJogja melalui telepon, Selasa (21/11/2023).
Disebutnya, pakaian dalam tersebut dibungkus dengan kain putih atau mori. Selain pakaian dalam, bungkusan berisi bunga.
"Celana dalam kayak pelangi, kotangnya warna pink, kain mori, bunga mawar, bunga kandel. Kayak orang melet cewek. Bungkusnya pakai kain mori," paparnya.
Sempat Dikira Berisi Bayi
Anjas mengungkapkan, awalnya teman kerjanya itu curiga akan bungkusan tersebut yang dikira berisi bayi. Sebab, kata Anjas, bungkusan itu berbentuk seperti pocong kecil.
"Bungkusan dikira bayi. Bentuknya kayak pocong kecil ditali di dua sisi, tali putih kayak mori," ungkapnya.
Bungkusan Dibakar
Setelah itu, jelas Anjas, bungkusan berikut isinya langsung dibakar. "Habis itu dibakar, kasihan kalau beneran ada yang melet. Dibakar di samping pom (SPBU), timur pom pas. Langsung dibakar bisa. Terus ditinggal. Rame-rame juga," ujarnya.
Namun pihaknya tidak melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian karena dirasa tidak membuat teror. "Nggak dilaporkan ke polisi. Kalau teror itu baru (dilaporkan)," imbuhnya.
Terpisah, Kapolsek Playen AKP Sigit Teja Sukmana saat dimintai konfirmasi mengatakan tidak ada laporan resmi yang masuk soal penemuan bungkusan di SPBU Playen itu.
"Tidak ada. Kalau penemuan itu kalau mau dikaitkan dengan unsur pidana tidak ada. Yang jelas tidak ada pelaporan yang masuk ke sini," jelas Sigit saat dihubungi detikJogja.
(rih/ahr)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu