Perbukitan Menoreh di wilayah Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali terbakar. Beruntung api bisa dipadamkan setelah hampir 4 jam penanganan oleh tim gabungan.
"Iya benar mas. Tadi api muncul sekitar 16.00 WIB. Kemudian berhasil dipadamkan oleh tim damkar dan sekarang total sudah habis sekitar pukul 20.30 WIB," ungkap Kapolsek Kalibawang, AKP Zainuri, saat dimintai konfirmasi detikJogja, Kamis (26/10).
Zainuri menerangkan kebakaran itu melanda perbukitan yang berada di Dusun Ngaren, Kalurahan Banjarasri, Kalibawang. Lokasinya berbatasan dengan Kapanewon Samigaluh yang berdekatan dengan Bukit Girisembung yang biasa digunakan untuk aktivitas paralayang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukit Menoreh Kalibawang ini sebelumnya pernah terbakar. Pihaknya pun menduga kebakaran kali ini merupakan efek dari kebakaran sebelumnya.
"Dugaan kami, kebakaran kali ini karena titik api yang kemarin di sekitar situ belum padam, sehingga merambat dan terjadi kebakaran," terangnya.
Terkait luas lahan yang terbakar, Zainuri menyebut kisaran 1 hektare. "Yang ini enggak terlalu mas, paling 1 hektare-an aja, tapi berada di elevasi 75 derajat, jadi di lereng miring gitu," ucapnya.
![]() |
Seperti diketahui, kebakaran sempat melanda Perbukitan Menoreh wilayah Kalurahan Banjarasri, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo pada Senin (23/10) pukul 17.30 WIB lalu. Polisi menyebut kebakaran disebabkan karena efek musim kemarau panjang.
"Penyebab kebakan lahan tersebut diduga karena faktor alam, kondisi kemarau panjang dan cuaca ekstrim," ucap Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti saat dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (24/10).
Kala itu titik api dilaporkan terus merambat hingga menghanguskan lahan seluas 2 hektare di bukit yang oleh warga setempat biasa disebut Perbukitan Girisembung. Api baru bisa dipadamkan 3 jam kemudian, atau sekitar pukul 21.00 WIB.
"Menurut keterangan masyarakat sekitar api mulai membesar dan merambat ke Perbukitan Girisembung sekitar 17.30 WIB. Kemudian pada pukul 21.00 WIB api sudah dapat di dikendalikan oleh Damkar Kabupaten Kulon Progo, jajaran Polsek Kalibawang, dibantu personil TNI, relawan, BPBD dan warga sekitar," jelasnya.
(ams/ahr)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan
Siapa yang Menentukan Gaji dan Tunjangan DPR? Ini Pihak yang Berwenang