Ungkapan cinta tak mengenal batas usia rasanya patut disematkan pada Aiptu Panut Sudiyana, anggota Polres Bantul. Pria yang akrab disapa Mbah Panut ini jadi sorotan usai mengikuti sidang nikah meski akan memasuki masa pensiun tahun depan.
Momen sidang nikah Mbah Panut itu diunggah akun Instagram Polres Bantul. Dalam video tersebut ditulis 'Simbah Nikah'.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry membenarkan hal itu. "Iya, pagi tadi memang ada sidang nikah di aula Polres Bantul dan salah satu pesertanya Aiptu Panut Sudiyana yang biasa dikenal Mbah Panut. Usia beliau 57 tahun dan akan pensiun," kata Jeffry kepada detikJogja, Rabu (20/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jeffry menyebut jika Mbah Panut menjadi peserta tertua dalam sidang nikah pagi tadi. Selain itu, baru kali ini sidang nikah di Polres Bantul dihadiri peserta tertua.
"Polres Bantul pertama kali menggelar sidang nikah atau BP4R (Badan Pembantu Penasehat Perkawinan Perceraian Dan Rujuk) dengan peserta tertua. BP4R itu jadi persyaratan utama anggota Polri sebelum menikah," ujarnya.
Jeffry mengungkapkan jika ini adalah pernikahan kedua Mbah Panut. Sebab, kisah cinta Mbah Panut kandas pada tahun 2020.
"Dan tahun 2023 Mbah Panut kembali membuka hati untuk menikah lagi dengan Raden Rany Yasmina yang berbeda enam tahun dengan Mbah Panut," katanya.
"Perasaan menjadi peserta sidang Mbah Panut bilang kalau merasa lebih muda saat berdampingan dengan peserta lainnya yang masih usia 20-an," imbuh Jeffry.
CLBK Mbah Panut
Mbah Panut saat ini menjabat Kasubnit 1 Dalmas Satsamapta Polres Bantul. Ia menceritakan perjalanan asmaranya hingga berhasil mempersunting pujaan hatinya meski di usia yang tak lagi muda.
Panut menceritakan awal pertemuannya dengan Rany saat bertugas di Jakarta 15 tahun yang lalu. Saat itu, ia ikut membina keamanan di pertokoan kawasan Blok M, Jakarta Selatan.
"Nah, salah satu karyawan perusahaan asing di situ ada saya kenal sama beliaunya. Lama-kelamaan akrab dan ternyata dia seorang single parent," kata Panut saat ditemui wartawan di Polres Bantul, Kamis (21/9/2023).
Simak kisah selengkapnya di halaman selanjutnya.
Selama hilang komunikasi itu, Panut mencoba mencari-cari nomor telepon Rany. Bahkan, sampai mengirimkan pesan kepada rekan-rekan Rany untuk meminta kontaknya.
"Saat itu saya menghubungi WA (WhatsApp) tidak bisa, Facebook dan Instagram tidak bisa. Lalu tanya teman dia di IG dan FB, saya minta kontak tidak dikasih. Tapi ternyata temannya itu bilang Mas Panut teman situ dari Jogja menanyakan kamu," katanya.
Hingga akhirnya Rany menghubungi Panut sebelum bulan Ramadan tahun 2023. Seperti orang yang lama tidak berkomunikasi, Panut menanyakan kabar dan akhirnya Panut memberanikan diri mengajak Rany menikah.
"Terus dua hari menjelang bulan puasa kemarin tiba-tiba dia menelepon saya, kok tumben. Ya saya telepon lagi, tanya kabar, terus saya tanya sudah nikah belum, dia jawab belum," katanya.
"Ya sudah, 'Ayo kita nikah'. Oke diterima, ya sudah sampai sekarang. Jadi bisa dibilang CLBK (cinta lama bersemi kembali)," lanjut Panut.
Saat ini, kata Panut, Rany telah kembali ke Jakarta Timur untuk mempersiapkan kepindahan ke Bantul. Panut mengaku akan melangsungkan pernikahan pada bulan November mendatang.
"Akadnya insyaallah 18 November, syukuran biasa mengundang teman-teman di rumah saya Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul," ucapnya.
Simak Video "Video: Melihat Makam Arya Daru, Ternyata Sempat Diacak-acak OTK"
[Gambas:Video 20detik]
(aku/aku)












































Komentar Terbanyak
Sultan HB X soal Keracunan MBG di SMA Teladan: Saya Kan Sudah Bilang...
Jokowi Hadiri Acara Dies Natalis Fakultas Kehutanan UGM
Kenapa Harimau Takut sama Kucing? Simak Faktanya