Jawab Gibran soal Budiman Sudjatmiko Dipecat PDIP: Tanya ke Pusat

Pertemuan Gibran dan Budiman Sudjatmiko. — Gibran Rakabuming Raka dan Budiman Sudjatmiko. Foto: Tangkapan layar

Jogja -

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sempat memberikan ucapan selamat kepada Budiman Sudjatmiko karena tak jadi dipecat PDIP. Namun, Budiman ternyata jadi dipecat PDIP.

Seperti apa tanggapan Gibran atas pemecatan seniornya di PDIP itu? Mengutip detikJateng, Gibran mulanya enggan menanggapi pemecatan Budiman Sudjatmiko. Dia pun emoh disangkutkan dengan pemecatan Budiman Sudjatmiko.

"Lha itu tanya ke pusat lah ya jangan tanya ke saya. Urusan pemecatan kok karo aku i ngopo to (ke saya kenapa)? Saya kan bukan struktur, bukan siapa-siapa di partai," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jumat (25/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gibran pun mengaku tidak berkomunikasi dengan Budiman Sudjatmiko usai pemecatan PDIP itu. Dia mengaku memberikan ucapan selamat kepada Budiman saat Kopdarnas PSI, Selasa (22/8) lalu, dalam konteks bercanda.

"Ngasih selamat nggak ada maksud apa-apa, wong jenenge (namanya) talkshow ya gitu isine gojekan kan, de'e (Budiman) sik sing gojeki (yang duluan bercanda), konteks bercanda, kan waktu di PSI belum dipecat," ucapnya.

Gibran mengaku sejak awal tidak tahu soal nasib Budiman Sudjatmiko saat bertemu di acara PSI tersebut.

"Kan baru kemarin dipecatnya. Ya nggak tahu (pas ngasih selamat) kan memang belum waktu itu. Keputusan pecat atau tidak dipecat bukan di saya juga," imbuh Gibran.

Gibran Sempat Ucapkan Selamat Tak Dipecat

Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengungkap Budiman Sudjatmiko yang mendukung bakal capres Prabowo Subianto tidak dipecat PDIP. Gibran pun sempat mengucapkan selamat kepada aktivis 1998 itu.

Gibran mengaku bertemu dan sempat berbincang dengan Budiman Sudjatmiko di sela acara Kopdarnas PSI di Jakarta, Selasa (22/8). Gibran mengaku sempat berbincang dengan Budiman.

"Iya ketemu, ada (pembicaraan soal di Semarang). Ya saya memberikan selamat, 'selamat Mas Budiman, tidak jadi dipecat'," kata Gibran di Balai Kota Solo, dilansir detikJateng, Rabu (23/8).

Meski begitu, Gibran saat itu tak menjawab detail mengenai kepastian nasib Budiman Sudjatmiko di partai PDIP. Gibran meminta untuk menanyakan langsung ke Budiman.

Budiman Sudjatmiko Dipecat PDIP

Untuk diketahui, Budiman Sudjatmiko dipecat oleh DPP PDI Perjuangan. Pemecatan ini usai Budiman deklarasi mendukung Prabowo Subianto.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

Berdasarkan surat yang diterima detikcom, terlihat surat itu berisi keputusan pemberian sanksi kepada Budiman Sudjatmiko. Tampak surat itu ditandatangani oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Salah satu poin surat tersebut menyatakan terkait pemberian sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Budiman Sudjatmiko.

"Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Sdr. Budiman Sudjatmiko, M.A. M.Phil. dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," bunyi salah satu poin surat tersebut.

Surat tersebut pun dikonfirmasi oleh Budiman Sudjatmiko. Dirinya membenarkan isi surat itu terkait pemecatan dirinya dari PDIP.

"Benar," ucap Budiman saat dimintai konfirmasi, Kamis (24/8).

Budiman pun menyampaikan terima kasih ke PDIP.

"Saya cuma mau bilang bahwa saya sudah menerima suratnya dan terima kasih untuk semuanya," kata Budiman kepada wartawan, dilansir detikNews, Jumat (25/8).

Surat yang dimaksud Budiman Sudjatmiko itu adalah surat dari DPP PDIP tentang keputusan pemecatannya. Surat pemecatan itu diteken Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto.

Budiman menyebut pemecatan ini sebagai akhir dari satu episode hidupnya. Dia mengaku akan memulai episode berikutnya.

"Ini adalah pengakhiran dari satu episode dalam hidup saya dan memulai episode berikutnya. Bagian dari perjalanan saya sebagai manusia politik sejak saya remaja," ucapnya.