Salah satu pemotor yang ditabrak mobil Jazz di Wates, Kulon Progo, pada Kamis (3/8) meninggal dunia. Korban bernama Sadmoko Budi Sulistyo (48) yang juga dikenal sebagai eks pemain PSIM Jogja.
Sadmoko meninggal pada Minggu (6/8) pagi setelah menjalani perawatan intensif di RSUD Wates. Dia menderita luka serius pada bagian kepala.
"Meninggalnya kemarin sekitar jam 04.30 WIB. Setelah kejadian itu (kecelakaan) bapak langsung dirujuk ke ICU RSUD Wates karena mengalami luka parah di bagian kepala sampai nggak sadarkan diri," ucap istri korban, Sulistyawati (46) saat ditemui di rumahnya di Kedunggong, Wates, Senin (7/8/2023).
Sulistyawati tak menyangka suaminya menjadi korban dalam kecelakaan ini. Dia masih ingat saat Sadmoko pamit untuk joging dan belanja kebutuhan warung soto pada hari di mana peristiwa itu terjadi.
"Almarhum ini memang hobi joging pagi, setelah itu lanjut pergi ke Pasar Wates untuk belanja kebutuhan warung soto, kebetulan kami punya warung soto di depan rumah itu," ujarnya.
Nahas, dalam perjalanan ke pasar, tepatnya di Jalan Sutijab, Wates, Sadmoko yang saat itu mengendarai motor jenis bebek terlibat kecelakaan. Tubuhnya terpental usai ditabrak mobil Jazz.
"Keluarga baru tahu kalau bapak itu jadi korban kecelakaan sekitar pukul 05.30 WIB. Dapat kabarnya dari warga sekitar lokasi itu," ucapnya.
Berpulangnya Sadmoko menjadi duka mendalam bagi pihak keluarga. Sulistyawati berharap ada iktikad baik dari pelaku penabrak suaminya untuk bertanggung jawab.
"Inginnya ada pertanggungjawaban ya. Mengingat kami masih ada satu anak usia sekolah untuk dibiayai," harapnya.
Kisah Sadmoko dan PSIM Jogja
Terlepas dari kecelakaan itu, Sadmoko rupanya punya kedekatan dengan PSIM Jogja. Dia pernah memperkuat klub berjuluk Laskar Mataram pada era 90-an.
"Iya bapak pernah ikut PSIM selama dua musim. Tahunnya agak lupa ya, tapi kayaknya sekitar tahun 1994-1995 pas masih Liga Dunhil," ucap Sulistyawati.
Sulistyawati mengatakan saat masih aktif membela PSIM, suaminya menempati posisi bek. Namun, karier sepakbola profesional ini hanya bertahun dua musim. Ini karena Sadmoko memutuskan vakum untuk kuliah.
"Setelah itu dia keluar PSIM karena kuliah, terus dia kayaknya pernah masuk lagi ke PSIM. Tapi karena waktu itu sepakbola belum se-menjanjikan sekarang, jadinya bapak pilih keluar aja," ujarnya.
Sulistyawati mengatakan, meski sudah keluar dari PSIM Jogja, suaminya masih aktif bermain sepak bola di sela kesibukan berjualan soto.
"Masih kok, malah sering diajak temen-temen dari klub HW yang legend, terus pernah diajak tim sepak bola Pemda Kulon Progo juga," pungkasnya.
Kecelakaan Kamis 3 Agustus 2023
Kecelakaan melibatkan mobil Honda Jazz, sepeda motor, dan minibus terjadi di Wates, Kulon Progo, Kamis (3/8) pagi. Mobil menabrak dua motor sekaligus dan baru berhenti setelah menabrak minibus.
Identitas pemobil itu adalah Aditya Wisnu Wibawa (22) warga Girimulyo, Kulon Progo.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
(rih/dil)