Ribuan orang dari 14 kecamatan di Sampang menggeruduk kantor pemerintahan kabupaten setempat. Mereka ternyata datang menyatakan dukungannya kepada Pj Bupati Rudi Arifiyanto.
Pantauan di lapangan, massa mulai berdatangan di area Alun-alun Trunojoyo Sampang mulai pukul 13.00 WIB. Satu jam setelahnya, massa mulai bergerak menuju Pemkab Sampang.
Dalam aksinya, mereka membentangkan sejumlah poster dukungan kepada Rudi. Mereka juga menggelar orasi mendukung tiap kebijakan pemerintahan Rudi.
"Kedatangan kami kesini ini untuk membuktikan, jika setiap kebijakan Pj Bupati Sampang, siap kami dukung demi kondusifitas di Sampang " Kata Sukardi salah satu korlap aksi. Selasa( 21/5/2024).
Menurut Sukardi, Rudi sudah melakukan hal yang benar dan sesuai dengan aturan. Evaluasi merupakan sebuah keniscayaan bagi setiap ASN, sehingga wajar jika Pj Bupati mengevaluasi ASN yang menjadi Pj Kepala desa.
"Kita akan support sepenuhnya kebijakan Pj Bupati Sampang agar roda pemerintahan ini bisa berjalan dengan lancar," papar dia.
Sukardi menyayangkan ada sekelompok masyarakat yang mati-matian mempertahankan ASN yang menjabat Pj kades yang kinerjanya buruk. Ia menyarankan jika ada yang merasa dirugikan dengan kebijakan Pj Bupati tersebut silahkan dituntut ke PTUN.
"Kami heran ada segelintir orang yang memprotes seolah kebijakan bupati lantaran mengevaluasi kinerja Pj kades. Mereka berupaya mati matian ingin mempertahankan, padahal Pj Kades bukan warisan," ujarnya.
Hal serupa di sampaikan Samsudin pihaknya mendukung kinerja Pj Bupati Sampang, baik yang telah dilakukan dan yang masih dalam tahap perencanaan. Juga mendukung penuh perihal evaluasi Pj kades sesuai Perbup No. 27 tahun 2021 yang disahkan oleh pemerintah sebelum.
"Kami mendorong Pj Bupati Sampang untuk segera membentuk tim terpadu untuk monitoring kinerja Pj Kades se-Kabupaten Sampang," ucap Samsudin
Samsudin menegaskan dukungan ini dilakukan demi kebaikan jalannya roda pemerintahan di kabupaten Sampang. Sebab, selama ini masih ada sekelompok orang yang berupaya mengganggu demi mempertahankan kekuasaannya dan berharap jabatannya langgeng.
"Ketika ada yang tidak terima soal evaluasi Pj Kades, maka mereka tidak terima karena mereka haus dengan kekuasaan," tandasnya.
Simak Video "Video: Aliansi Mahasiswa Lapor Kemendagri soal Pilkades di Sampang yang Tertunda"
(abq/iwd)