8 Tips Agar Tidak Mabuk Perjalanan

Mabuk perjalanan kerap kali dialami ketika bepergian menggunakan kendaraan seperti mobil, bus, kapal, dan lain sebagainya. Mabuk perjalanan biasanya mulai terjadi di umur 6 tahun dan tertinggi frekuensinya di umur 9 tahun. Setelah itu, saat remaja biasanya mabuk perjalanan akan lebih menurun.

Pada orang tua, mabuk perjalanan lebih jarang terjadi. Mabuk memang bukan hal yang berbahaya, namun dapat mengganggu perjalanan, bahkan membuat orang lain di sekitar tidak nyaman. Kamu perlu mencoba beberapa tips agar tidak mabuk perjalanan.

Mengutip laman PIOLK Ubaya, mabuk perjalanan atau motion sickness merupakan suatu sindrom, yang terjadi sebagai respons dari adanya suatu gerakan yang riil atau dipersepsikan.

Secara sederhana, mabuk perjalanan terjadi akibat ketidakcocokan stimulus neural dari visual dan vestibular di otak. Gejala yang dialami dapat beragam, sering kali berupa mual, muntah, keringat dingin, kepala pusing, mengantuk, meneteskan air liur, dan sebagainya.

Tips Agar Tidak Mabuk Perjalanan

Berikut delapan tips agar tidak mabuk perjalanan yang telah detikJatim rangkum dari laman Kemenkes. Simak berikut ulasannya.

1. Atur Posisi Duduk

Mabuk perjalanan akan rentan terjadi ketika seseorang duduk menghadap ke belakang atau ke samping. Sehingga cobalah mengubah posisi duduk dan carilah posisi duduk yang nyaman ketika di dalam kendaraan.

Seperti duduk di bagian sayap dan jendela dalam pesawat. Hindari menghadap ke belakang saat berada dalam kendaraan.

2. Hindari makan terlalu banyak sebelum pergi

Makan sebelum melakukan perjalanan memang sangat diperlukan, namun usahakan jangan terlalu berlebihan. Sebab, apabila makan terlalu berlebihan akan terjadi guncangan dari kendaraan yang menjadikan perut mual dan pusing.

3. Menyediakan Aroma Terapi

Aromaterapi atau minyak angin dapat membantu mengurangi rasa mual dan kurang enak badan yang disebabkan mabuk perjalanan. Aroma tersebut dapat berasal dari minyak esensial tertentu, seperti minyak kayu putih, lemon, lavender, dan rempah-rempah yang termasuk kapulaga dan adas.

4. Konsumsi Makanan Ringan Atau Permen

Makanan dapat memberi dampak besar untuk meminimalisasi terjadinya mual dan pusing dalam perjalanan. Jadi, apabila kamu bepergian sediakanlah makanan ringan dan permen seperti keripik, snack, buah, makanan manis, dan lain sebagainya.

5. Istirahat yang Cukup Sebelum Bepergian

Bepergian jauh menggunakan kendaraan dengan waktu yang lama akan membuat kondisi tubuh lelah. Sehingga sebelum bepergian hendaknya beristirahatlah yang cukup.

Sehingga kondisi tubuh fit dan memiliki energi maksimal untuk memulai perjalanan. Apabila kurang istirahat sebelum bepergian jauh, maka akan berpotensi menyebabkan rasa mual dam pusing ketika perjalanan.

6. Hindari Membaca Buku dan Bermain Ponsel

Membaca buku dan bermain ponsel ketika dalam perjalanan akan dapat menimbulkan rasa mual dan pusing. Hal ini dikarenakan kedua kegiatan tersebut menyebabkan ketidakselarasan antara telinga dan mata.

Saat mata terfokus pada satu titik, tubuh berusaha menyeimbangkan posisi karena adanya guncangan saat perjalanan. Ketika itulah rasa mual dan pusing akan muncul.

7. Mencari Udara Segar

Perjalanan jauh dan memakan waktu yang lama dapat membuat bosan dan penat. Terlebih lagi jalan yang dilewati macet dan berliku. Hal inilah yang akan membuat bosan dan suntuk di dalam kendaraan.

Oleh karena itu, cobalah membuka sedikit jendela dan menghirup udara segar. Tindakan ini dapat membantu kamu untuk meminimalisasi rasa mual dan pusing.

8. Minum Obat Mabuk Perjalanan

Sebelum bepergian menggunakan kendaraan hendaknya terlebih dahulu meminum obat mabuk perjalanan. Obat mabuk perjalanan dianjurkan diminum 2-3 jam sebelum keberangkatan. Obat mabuk perjalanan memiliki efek samping menyebabkan rasa kantuk.

Apabila kamu yang mengemudikan kendaraan, janganlah meminum obat mabuk perjalanan. Beberapa contoh obat mabuk perjalanan antara lain domperidone, metoclopramide, atau ondansetron.

Demikian delapan tips agar tidak mabuk perjalanan yang dapat dicoba. Semoga dapat bermanfaat!

Artikel ini ditulis oleh Nadza Qur'rotun A, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Video: Diduga 20 Tahun KDRT Istri, Suami di Surabaya Ditangkap Polisi

Video: Diduga 20 Tahun KDRT Istri, Suami di Surabaya Ditangkap Polisi