8 Tips Liburan ke Dataran Tinggi Pakai Motor Matik

8 Tips Liburan ke Dataran Tinggi Pakai Motor Matik

Savira Oktavia - detikJatim
Minggu, 31 Des 2023 10:15 WIB
Cara aman berkendara motor matic di jalanan menanjak dan menurun
Motor matik di jalanan menanjak dan menurun/Foto: Dok. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM)
Surabaya -

Bagi detikers yang akan atau sedang berlibur di dataran tinggi menggunakan motor matik, bisa menyimak sederet tips berikut ini.

Saat ini, motor matik menjadi favorit masyarakat Indonesia. Tidak hanya pemakaiannya yang terbilang praktis, motor matik juga dapat dijadikan sebagai transportasi andalan ketika melakukan perjalanan jauh.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan para pengguna motor matik ketika melewati jalanan yang menanjak atau menurun seperti di dataran tinggi. Jalanan yang menanjak atau menurun, bahkan berkelok seringkali menjadi tantangan bagi para pengendara kendaraan roda dua, terutama motor jenis matik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maka dari itu, perlu diperhatikan beberapa tips menggunakan motor matik ketika berlibur ke daerah dataran tinggi, agar perjalanan Anda menjadi lebih aman. Berikut uraiannya.

Tips Liburan ke Dataran Tinggi Pakai Motor Matik:

1. Kenali Kondisi Jalan

Sebelum melakukan perjalanan, pastikan terlebih dahulu Anda sudah mengenali bagaimana kondisi jalan yang hendak dilewati. Hal ini dikarenakan beberapa daerah di dataran tinggi mempunyai jalan yang curam dan berkelok-kelok, sehingga Anda perlu mengenali rute perjalanan dan memperhatikan tanda-tanda keselamatan.

ADVERTISEMENT

2. Perhatikan Komponen Kendaraan

Berikut ini bagian-bagian dari kendaraan yang perlu diperhatikan ketika berkendara menggunakan motor matik menuju daerah dataran tinggi:

  • Anda perlu memastikan karburator motor sudah menyesuaikan dengan ketinggian tempat yang hendak dikunjungi. Pada dataran tinggi, kadar oksigen akan lebih rendah, sehingga memungkinkan motor membutuhkan campuran udara dan bahan bakar yang berbeda.
  • Anda juga perlu memperhatikan tekanan ban sesuai dengan standar untuk penggunaan di dataran tinggi karena ketinggian dapat mempengaruhi tekanan udara, sehingga pengaturan tekanan ban yang tepat dapat memastikan kinerja secara optimal.
  • Pastikan memilih oli yang tepat sesuai dengan kondisi dataran tinggi karena beberapa oli mesin dirancang khusus untuk bekerja lebih baik, terutama pada ketinggian yang lebih tinggi.
  • Pastikan tangki bahan bakar terisi penuh sebelum memasuki daerah dataran tinggi karena stasiun pengisian bahan bakar mungkin akan lebih sedikit dijumpai di area tersebut.
  • Pastikan juga sistem pengereman motor dalam kondisi baik dan tidak aus, karena kondisi jalanan yang menurun dan berkelok-kelok di daerah dataran tinggi dapat membuat pengereman lebih sering digunakan.

3. Pahami Karakteristik Kendaraan

Para pengendara juga diharuskan mengemudi sesuai dengan standar operasional motor matik, dengan cara memahami kekurangannya dan mengusahakan untuk melengkapi dengan teknik yang pas dan aman. Sebab setiap motor matik memiliki karakteristik yang berbeda.

4. Pastikan Tidak Membawa Beban Berlebih

Hal terpenting yang harus diperhatikan adalah tidak membawa beban berlebih, sehingga motor matik mampu melewati jalanan yang menanjak. Selain itu, para pengendara juga disarankan agar selalu mengambil posisi terluar dari jalur jalan karena jalannya yang lebih landai. Akan tetapi para pengendara perlu memperhatikan kendaraan yang berjalan dari arah berlawanan supaya perjalanan tetap aman.

5. Pemanasan Mesin

Para pengendara juga perlu memberi waktu cukup untuk memanaskan mesin sebelum mulai berkendara. Terutama pada pagi hari atau apabila motor telah berada dalam kondisi dingin untuk melindungi mesin dari kondisi aus yang berlebihan.

6. Jaga Kecepatan

Dikutip detikOto, pengendara motor matik harus menjaga kecepatan ideal dengan memanfaatkan momentum tertentu. Baik sebelum maupun saat melewati jalanan yang menanjak, dengan cara menjaga jarak dengan pengendara yang berada di depan, sehingga pengendara mempunyai ruang untuk berakselerasi.

7. Hindari Buka-Tutup Gas Secara Agresif

Para pengendara perlu menghindari berakselerasi dengan membuka-tutup gas secara agresif, dan berulang-ulang saat menanjak menggunakan motor matik. Sebab, ini dapat menimbulkan kondisi mesin menjadi lebih panas (overheat), sehingga berpotensi besar menimbulkan kerusakan komponen dalam mesin.

8. Lakukan Pengereman Secara Efisien

Ketika berada di jalanan yang menanjak disertai tikungan berkelok tajam, para pengendara harus memilih jalur yang lebih landai dan sebisa mungkin mengurangi pengereman untuk menjaga laju kecepatan ideal tersebut. Apabila hendak mengurangi kecepatan, sebaiknya melakukan deselerasi dengan cara menutup gas.

Selain itu, pada jalanan menurun para pengendara harus menjaga laju kendaraan tetap pada kecepatan yang dapat dikontrol dan melakukan pengereman seefisien mungkin. Itu untuk menghindari kerusakan pada peranti rem yang mengakibatkan rem blong.


Artikel ini ditulis oleh Savira Oktavia, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(sun/iwd)


Hide Ads