Keputusan Ketua DPRD Lumajang Anang Akhmad Syaifuddin mundur dari jabatannya sontak membuat kaget banyak pihak. Mundurnya Anang ini buntut dari dirinya yang tak hafal Pancasila.
Sebelumnya, video Anang yang tak hafal Pancasila viral di media sosial dan aplikasi perpesanan. Dalam video, terekam saat Anang memimpin pembacaan Pancasila. Salah satu yang mengunggah kejadian itu adalah akun Instagram @info.okutimur.
detikJatim menghimpun fakta-fakta soal peristiwa ini, simak di sini:
1. Anang Tak Hafal Pancasila di Hadapan Mahasiswa
Momen ini terjadi saat Anang menemui massa demo kenaikan harga BBM. Saat itu, yang menggelar aksi yakni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jember Komisariat Lumajang di Gedung DPRD Kabupaten Lumajang. Terlihat ada sejumlah mahasiswa menggunakan atribut HMI hijau-hitam dalam acara tersebut. Ada pula bendera HMI yang berkibar di lokasi acara.
Lalu, Anang pun memimpin pembacaan Pancasila. Awalnya, Anang terlihat semangat dalam membaca Pancasila. Menggunakan mikrofon, suaranya terdengar lantang dan tegas. Namun saat membaca sila keempat Pancasila, Anang keliru.
"Empat, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dalam kebijaksanaan dan permusyawaratan," imbuh Anang.
Sontak, sejumlah mahasiswa yang hadir pun berteriak mengingatkan jika sila keempat yang dibaca Anang salah. Terdengar dalam video, para mahasiswa tersebut juga bersorak. "Loh, salah salah, salah, huuuuu," kata para mahasiswa.
2. Anang Sempat Ngaku Gemetar
Mengetahui dirinya keliru, Anang tampak malu-malu. Ia sempat menunduk dan tersenyum. Hal ini membuat mahasiswa bersorak dan bertepuk tangan. Anang mengaku dirinya grogi.
"Saya begini karena gemeter," ujar Anang dalam video tersebut.
"Jangan pernah membuat alasan pada kita, ini namanya penistaan Pancasila," tegas salah satu mahasiswa.
Anang mantap ambil keputusan mundur jabatan. Baca di halaman selanjutnya!
(hil/dte)