Inovatif! Lurah di Bantul Ini Bikin QR Code Data Warganya Setiap Rumah

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Rabu, 24 Mei 2023 20:25 WIB
Tampilan pleret.id inovasi Lurah Pleret (Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng)
Bantul -

Lurah Pleret Taufiq Kamal (36) berinovasi mengembangkan sistem informasi untuk memudahkan pendataan dan mengetahui kondisi warganya. Sistem digital bernama pleret.id ini pun memudahkan akses data warganya.

"Saya kan berada di posisi Kalurahan atau grassroot ya. Pertanyaannya jika ada pendataan kemiskinan kira-kira kalau saya proyeksikan di desa kan saya tidak tahu mana saja orangnya. Jadi orangnya yang miskin yang rentan tidak tahu, bagaimana saya bisa menyelesaikan sedangkan saya berhadapan langsung dengan warga saya," ujar Taufiq kepada detikJateng, Rabu (24/5/2023).

"Sehingga muncul ide saya harus mengenal dulu siapa yang harus saya tuntaskan. Sehingga saat membuat perencanaan di dalam rencana kerja pemerintah kemudian menyusun anggaran kita tahu permasalahan yang harus dituntaskan itu," lanjut alumni magister Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada (UGM) ini.

Berawal dari visinya untuk memperbaharui sistem informasi Kalurahan Pleret itulah dia membuat situs pleret.id. Dia lalu mengumpulkan kader pemberdayaan untuk melakukan pendataan karena belum semua masyarakat melek akan gawai. Setelahnya, setiap rumah warganya dia tempeli QR Code.

"Jadi kami buatlah setiap rumah itu ada QR code, nanti kalau di-scan akan muncul 27 indikator yang kita buat. Jadi ada 27 pertanyaan mulai dari perumahan, kemudian kesehatan, sumber penghasilan, kepemilikan aset hingga sandang dan pangan. Indikator itu untuk menentukan kemiskinan sehingga kita tahu urutan kesejahteraan seperti apa dan dari situ bisa dianalisis bagaimana kondisi di Kalurahan Pleret," ucap pria yang menjabat sebagai Lurah Pleret sejak Desember 2020 ini.

Tampilan pleret.id inovasi Lurah Pleret, Bantul. Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng

Sehingga saat mengakses pleret.id, dan masuk pada info pendataan bisa melihat kesejahteraan warga. Bahkan, dalam info tersebut tercantum pula kondisi rumah warga.

"Dengan konsep itu kita punya QR code setiap rumah sehingga bisa mengupdate kalau tambah anak atau kondisi kesejahteraan seperti apa. Itu konsep besarnya, kita ingin tahu permasalahannya dan menyelesaikannya," katanya.

Selengkapnya di halaman berikut.




(ams/ahr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork