Kawasan Babarsari, Kapanewon Depok, Sleman, DIY, menjadi sasaran amuk massa pada Senin (4/7) siang. Begini kondisi terkini daerah Babarsari hari ini pascakerusuhan.
Pantauan detikJateng di lokasi kejadian ricuh, Selasa (5/7/2022) garis polisi yang sebelumnya terpasang sudah dicopot. Selain itu, puing-puing seperti kaca dan mebel yang terbakar juga sudah dibersihkan.
Suasana juga tampak kondusif, masyarakat di sekitar lokasi juga beraktivitas secara normal. Tidak terlihat ada penjagaan polisi berseragam.
Kapolsek Depok Barat AKP Mega Tetuko mengatakan pagi tadi sudah dilakukan aksi bersih-bersih di lokasi kejadian kericuhan. Pembersihan itu melibatkan berbagai elemen masyarakat.
"Pagi ini Polsek Depok Barat, polsek di wilayah Depok raya bersama dengan relawan, pemerintah Caturtunggal, dibantu relawan dari masyarakat melakukan pembersihan pasca-terjadinya insiden kemarin siang di sekitaran Babarsari," kata Mega kepada wartawan, hari ini.
Mega memastikan sebelum pembersihan polisi sudah melakukan olah TKP dan proses identifikasi. Oleh karena itu, pihaknya pun memutuskan untuk mencopot garis polisi di sekitar lokasi.
"Terkait dengan bekas-bekas pecahan kaca yang sudah dilaksanakan identifikasi, kemudian sudah kita buka untuk police line-nya dan kita lakukan pembersihan pecahan kaca dan bekas-bekas pembakaran dan lain sebagainya sudah kita bersihkan untuk hari ini," ucapnya.
Di sisi lain, Mega juga menyebut ada informasi adanya bangunan yang terbakar. Namun, ia belum bisa memastikan penyebab maupun pelaku pembakaran itu. Dari informasi yang dia terima, kebakaran terjadi pada Senin (4/7) malam sekitar jam 22.30 WIB.
"Ya di seputaran ruko sempat kita mau manggil pemadam kebakaran karena memang ada di salah satu rumah di belakang ruko, terjadi kebakaran. Nah saat ini kita masih dalam lidik terkait dengan penyebab dengan kebakaran itu apakah ada unsur kesengajaan atau tidak kita masih dalam lidik, yang jelas tidak ada korban jiwa dan hanya kerugian material," sebutnya.
Simak selanjutnya di halaman berikutnya...
(rih/sip)