Gunung Raung yang berada di Banyuwangi, Bondowoso dan Jember, Jawa Timur sempat mengalami erupsi pada Selasa (24/12/2024). Saat itu, tinggi kolom abu erupsi mencapai 2.000 meter di atas puncak. Bagaimana kondisi gunung berapi tersebut saat ini?
Pantauan pada Kamis (26/12/2024), gunung yang memiliki ketinggian 3.332 mdpl ini masih tampak mengeluarkan asap putih dari puncak semburan dengan ketinggian sekitar 500 meter.
Sementara itu, suhu udara di sekitar gunung mencapai 21 sampai 38 derajat celcius. Sedangkan kondisi cuaca cerah, mendung dan berawan disertai hujan ringan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petugas pengawasan Gunung Api Raung Burhan Alethea mengungkapkan, asap yang keluar dari mulut kawah dikarenakan adanya gempa tektonik dengan intensitas rendah seperti tremor harmonik di mana pergerakan magma yang masuk ke jalur gunung api dengan disertai pemanasan dangkal berada di angka amplitudo 9 pada durasi 32 sampai 58 detik.
"Hembusan angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur dan selatan," terang Burhan, Kamis (26/12/2024).
Sementara itu, status Gunung raung masih berada di level II atau waspada. Sehingga, aktivitas pendakian masih dihentikan untuk sementara waktu.
Sedangkan masyarakat diminta untuk tidak mendekati pusat erupsi dengan radius 3 kilometer.
"Raung Level II (waspada), Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan tidak mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 kilometer dan menuruni kaldera, serta bermalam di kawasan kawah," tegasnya.
Gempa hembusan hingga hari ke-3 masih mendominasi aktivitas Raung dengan kondisi yang fluktuatif. Phaknya terus melakukan pemantauan dan meminta masyarakat tetap waspada dengan kondisi Gunung Raung yang tidak menentu.
"Saat ini masih didominasi gempa hembusan dan masih fluktuatif," pungkas Burhan.
(erm/hil)