Terungkap! Ari Berencana Memerkosa Sebelum Bunuh Wanita Klodran di Sragen

Tara Wahyu NV - detikJateng
Selasa, 27 Jun 2023 14:38 WIB
Tersangka Ari Aprian (23) tersangka pembunuh wanita Klodran ditutup daun pisang di Sragen (Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng)
Sragen -

Ari Aprian Tanjung (23) ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan wanita berinisial YSA (22) yang jasadnya ditemukan tertutup daun pisang. Polisi mengungkap motif Ari membunuh korban karena ingin memperkosa warga Desa Klodran, Kabupaten Karanganyar tersebut.

Niat jahat Ari itu pun dilakukan dengan mencampurkan empat jenis obat untuk membuat korban lemas. Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama menyebut tersangka sengaja mencampur obat itu le dalam es teh agar bisa memerkosa korban.

"Sebelum dibunuh, korban sampat diberi es teh dengan dicampurkan empat jenis obat yang dijadikan satu. Obat tersebut dimaksud agar korban lemas dan bisa menyetubuhi korban," kata Kapolres dalam rilis di Mapolres Sragen, Selasa (27/6/2023).

Lebih lanjut, Piter mengatakan obat tersebut berisikan masing-masing enam hingga delapan butir obat. Menurutnya, obat tersebut merupakan obat untuk antinyeri, asam lambung, antiradang dan penurun panas.

"Obat tersebut digerus satu persatu. Misalnya obat antinyeri digerus lalu obat penurun panas digerus lalu diambil dan dicampurkan ke es teh yang telah dibeli oleh korban," ungkapnya.

Korban lalu meminum es teh tersebut dan sempat mengeluh pusing dan lemas. Namun, tersangka, Ari meminta korban untuk tidur di kosnya.

Kondisi korban yang tampak lemas dan pucat membuat tersangka panik. Dia lalu menelepon pacarnya berinisial KN (17) untuk mengecek korban. KN sempat datang ke kos tersangka namun kembali pulang karena ada keluarganya yang meninggal.

Tersangka Ari pun sempat menyusul KN lalu kembali ke kosnya untuk mengecek kondisi korban. Saat melihat korban yang sudah siuman, tersangka justru berniat untuk membunuh korban.

"Jadi kita sangkakan tersangka dengan motif pembunuhan ingin menyetubuhi korban, karena beberapa barang seperti perhiasan masih di tubuh korban," bebernya.




(ams/ahr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork