Anang Budi (32) tega membunuh ibu kandungnya sendiri, Umi Kalsum (54) warga Desa Jekulo, Kecamatan Jekulo, Kudus. Tidak hanya itu, pelaku bahkan sempat melakukan rekayasa mengenai kematian sang ibu. Berikut detik-detik Anang menghabisi ibu kandungnya.
Kapolres Kudus AKBP Wiraga Dimas Tama menyampaikan kejadian pembunuhan terjadi pada Minggu (25/12) sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, tersangka pulang ke rumah dan mendapati sang ibu sedang istirahat di dalam kamar.
"Tersangka AB (32), tersangka ini merupakan anak kandung dari korban. Tersangka mendatangi rumahnya pulang dari kegiatan di luar kemudian mencari ibunya, setelah mencari ibunya berada di dalam kamar sedang beristirahat, dibangunkan," jelas Wiraga saat gelar kasus di Mapolres Kudus, Rabu (28/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu, Wiraga melanjutkan, tersangka meminta korban untuk membuatkan makanan. Setelah dihidangkan, ternyata makanan tersebut dianggap kurang enak. Keduanya pun terlibat cekcok.
"Kemudian pelaku ini minta makan dengan ada kurang enak. Kebiasaan sering terjadi cekcok pelaku dengan korban, ibunya mungkin marah, macam-macam," lanjut dia.
Tersangka yang marah lantas mencekik ibunya. Ibunya terjatuh lantas dipukul oleh tersangka.
"Akhirnya pelaku tersinggung, kemudian ibunya dicekik. Ibu terjatuh sempat dipukul, dibenturkan kepala di lantai, kemudian sampai tidak sadarkan diri," jelasnya.
Melihat ibunya tergelak tidak sadarkan diri, pelaku sempat mengecek denyut nadi korban. Lalu pelaku mengambil pisau untuk menyayat tangan korban untuk memastikan sudah meninggal dunia.
"Begitu melihat korban tidak sadarkan diri, dipegang denyut nadinya, ternyata masih ada diambil pisau disayat, tetapi sayatan tersebut tidak mengenai nadi besarnya hanya di pergelangan sehingga tidak menimbulkan darah," terang Wiraga.
Wiraga mengatakan pelaku sempat kabur menuju rumah adiknya di Kecamatan Kota Kudus. Nahas di perjalanan pelaku mengalami kecelakaan menabrak mobil parkir di pinggir jalan. Pelaku sempat dirawat di rumah sakit kemudian diamankan polisi karena diduga telah membunuh ibu kandungnya sendiri.
"Setelah kejadian pelaku kabur mematikan lampu dan segalanya, kemudian bergerak ke arah kota kemudian terjadi laka lantas. Pelaku menabrak mobil berhenti parkir kemudian dibawa ke rumah sakit. Kemudian dilaporkan Satlantas, oleh anggota diamankan dan dilaporkan ke Kapolsek," jelasnya.
Selengkapnya baca di halaman berikutnya....
Dia menambahkan ibunya yang sudah meninggal diketahui warga saat akan memberikan nasi berkat. Warga curiga karena kondisi rumah gelap. Setelah itu melihat korban dalam kondisi tergeletak dan melaporkan kepada pemerintah desa dan polisi.
"Sekitar pukul 19.00 WIB ada tetangga mengantarkan berkat selesai selamat ke korban, begitu nyampai di rumah dalam gelap, pintu terbuka masuk ke dalam rumah, lampu dinyalakan pada saat masuk ke dalam rumah ada sesosok tubuh yang ada di lantai. Begitu dilihat kondisinya sudah tidak bernyawa," ungkap Wiraga.
"Saksi melaporkan kepada polisi. Korban dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia," ucap Wiraga menambahkan.
(apl/ams)