Kronologi Mahasiswa UNS Habisi Wanita Hamil di Tebing Pantai Kukup

Kronologi Mahasiswa UNS Habisi Wanita Hamil di Tebing Pantai Kukup

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Jumat, 18 Nov 2022 15:24 WIB
Lokasi pembunuhan wanita hamil di tebing Pantai Kukup, Gunungkidul, Jumat (18/11/2022).
Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng. Lokasi pembunuhan wanita hamil di tebing Pantai Kukup, Gunungkidul, Jumat (18/11/2022).
Gunungkidul -

Pembunuhan sadis terhadap RN (25), warga Purworejo, Jawa Tengah terjadi di gardu pandang Pantai Kukup, Gunungkidul. Pelakunya yakni ERW (24) membekap RN dan selanjutnya menggulingkan RN dari tebing bersama rekannya yakni AA (37). Berikut kronologinya.

Tanggal 15 November

Penemuan Mayat Perempuan Telanjang di Pantai Ngrawe Gunungkidul

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Kabupaten Gunungkidul Surisdiyanto menjelaskan, bahwa kejadian bermula saat salah seorang warga mendapati sesosok manusia mengapung dalam posisi tengkurap di pinggir pantai pukul 07.00 WIB. Mendapati hal tersebut, warga langsung melaporkannya ke anggota SAR yang berjaga di Pantai Ngrawe.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi mengapung saat ditemukan warga. Warga terus laporan ke SAR dan SAR langsung melakukan evakuasi," katanya kepada wartawan di Gunungkidul, Selasa (15/11/2022).

Polisi Menyebut Mayat yang Ditemukan dalam Kondisi Hamil

ADVERTISEMENT

Kasi Humas Polres Gunungkidul AKP Suryanto mengatakan, bahwa polisi masih berupaya melakukan identifikasi terkait mayat yang ditemukan di Pantai Ngrawe. Hasil sementara, mayat tersebut tengah berbadan dua.

"Tim Reskrim dan inafis dari Polres Gunungkidul sudah mendatangi dan melakukan olah TKP. Hasilnya mayat berjenis kelamin perempuan dimungkinkan dalam keadaan hamil," katanya kepada wartawan di Gunungkidul, Selasa (15/11).

Polisi Kantongi Identitas Mayat Hamil yang Ditemukan di Pantai Ngrawe

Polisi telah mengidentifikasi mayat misterius dalam kondisi hamil yang ditemukan di Pantai Ngrawe, Tanjungsari, Gunungkidul pagi tadi. Mayat tersebut merupakan warga Purworejo, Jawa Tengah.

"Sudah (mayat teridentifikasi) inisial RN, (warga) Purworejo," kata Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri saat dihubungi wartawan, Selasa (15/11) malam.

Selain itu, Edy juga membeberkan bahwa RN meninggal dalam posisi mengandung. Bahkan, usia kandungannya lebih dari 5 bulan.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan USG dokter (usia kandungannya) 28 minggu," ucapnya.

Jenazah RN Diserahkan ke Rumah Duka dan Dimakamkan

Setelah berhasil teridentifikasi, mayat wanita hamil yang ditemukan mengapung di Pantai Ngrawe, Gunungkidul, dimakamkan hari ini. Jasad wanita berinisial RN (25) itu dimakamkan di kampung halamannya di Purworejo, Jawa Tengah.

Ditemui detikJateng di kediamannya Desa Cengkawakrejo, Kecamatan Banyuurip, Purworejo, ayah korban Sumarso (51) menuturkan bahwa jenazah anaknya tiba di rumah pada Selasa (15/11) malam. Setelah disalatkan, jenazah langsung dimakamkan di pemakaman desa setempat.

"Datang sekitar jam 21.30 WIB terus disalati dan dimakamkan sekitar pukul 22.30 WIB, para tetangga sini juga ikut," kata Sumarso kepada detikJateng, Rabu (16/11).

Tanggal 16 November

Polisi Tangkap 2 Terduga Pelaku Pembunuhan RN ke Polres Gunungkidul

Polisi mengamankan dua orang yang diduga berkaitan dengan kematian RN (25), perempuan hamil 7 bulan yang ditemukan meninggal dunia di Pantai Ngrawe, Tanjungsari, Gunungkidul Tanggal 15 November malam. Hal tersebut setelah polisi menduga kematian RN tidak wajar.

"Sudah diamankan dua orang malam tadi, keduanya warga Sukoharjo (Jawa Tengah). Jadi belum sampai 1x24 jam sudah kita amankan," kata Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri saat dihubungi wartawan, Rabu (16/11) siang.

Baca Polisi Tetapkan Dua Tersangka di halaman berikutnya...

Tanggal 17 November

Polisi Tetapkan 2 Orang Tersangka Pembunuhan di Pantai Kukup

Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri mengatakan, bahwa setelah penemuan mayat RN langsung melakukan penyelidikan dan memintai keterangan saksi yaitu penjual bakmi Jawa. Pasalnya baik tersangka dan korban sempat makan di warung tersebut.

"Lalu petugas melakukan cek CCTV dan mendapati nomor kendaraan berupa mobil yang dikendarai pelaku," katanya saat jumpa pers di Polres Gunungkidul, Kamis (17/11).

Selanjutnya, polisi melakukan penyelidikan lanjutan dan ternyata mobil tersebut mobil rental di Banjarsari, Surakarta. Ketika dimintai keterangan, pemilik rental menyebut jika penyewa mobilnya adalah ERW (24) mahasiswa asal Sukoharjo dan AA (37) seorang buruh warga Sukoharjo, Jateng.

"Lalu Resmob Polres Gunungkidul dan Polresta Surakarta melakukan penangkapan terhadap 2 orang tersebut Selasa (15/11) malam di Sukoharjo," ujarnya.

Selain itu, polisi menyita barang bukti berupa satu mobil bernomor polisi AD 1382 AU, satu KTP nama RN, kaus lengan panjang warna abu kombinasi hitam milik korban, jilbab, hoodie, celana panjang, BH, dompet, tas selempang, tas ransel semua milik korban.

Dari keterangannya, pelaku mengaku sebelumnya mengajak AA untuk menjemput RN. Selanjutnya ketiganya menuju Pantai di Gunungkidul.

"Tujuannya sebenarnya ke Pantai, jadi sudah ada 3 pantai yang dituju. Pantai pertama banjir, di Krakal ada orang tidak jadi dan AA hafal medan lalu dibawa ke Kukup, tepatnya di saung (tebing) Pantai Kukup," ucapnya.

Sesampainya di saung Pantai Kukup, ERW mengajak RN ritual untuk kesehatan bayinya. Pasalnya RN menolak permintaan ERW untuk menggugurkan bayi.

"Modusnya membekap korban dan menggulingkan korban dari atas tebing Pantai Kukup," ucapnya.

"Motifnya karena korban dan pelaku berkawan, dari tersangka ERW ingin menggugurkan tapi RN tidak berkenan. Jadi pembunuhan itu tersangka yang merencanakan," imbuh Edy.

Halaman 2 dari 2
(apl/sip)


Hide Ads