Istri Kopda Muslimin, RW, akhirnya diperbolehkan pulang dari rumah sakit setelah menjalani perawatan intensif akibat luka tembak. Selama pemulihan, RW diminta beristirahat di rumah.
Setelah dirawat 38 hari di rumah sakit, RW akhirnya keluar dari RSUP Dr Kariadi, Semarang, didampingi Tim Kesehatan Kodam (Kesdam) IV/Diponegoro dan Rumah Sakit Tentara (RST) sore tadi.
RW juga disambut Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IV/Diponegoro, Novita Widi Prasetiono, saat keluar dari RS. Novita berpesan agar RW selalu semangat dan melanjutkan mengasuh anak-anaknya. Ia menegaskan RW akan selalu didukung tidak hanya dari TNI tapi juga oleh Pemkot Semarang dan berbagai pihak lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Tersingkapnya Surat Wasiat Kopda Muslimin |
"Yang pertama kami ucapkan selamat sembuh, kemudian berharap agar kuat dan semangat terus membesarkan dan mendidik anak-anak. Beliau tidak sendiri, kami di Kodam, Kodim, Arhanud dan Pemkot Semarang akan terus ada mendampingi," ujar Novita saat berada di RSUP Dr Kariadi, Semarang, Selasa (30/8/2022).
RW kemudian dibawa ke tempat tinggalnya saat ini di Asrama Batalyon Arhanud Semarang menggunakan Ambulans RST Wira Tamtama.
Direktur Pelayanan Medis RSUP Dr Kariadi, Agus Oerip Purwoko, mengatakan kondisi RW sudah baik dan bisa beraktivitas. Namun RW tetap harus banyak beristirahat di rumah untuk pemulihan.
"Secara umum kondisi terakhir baik, tekanan darah, suhu, frekuensi jantung baik. Secara umum tidak memerlukan perawatan lagi sehingga bisa pulang ke rumah, kemudian di rumah harus istirahat. Ada obat-obatan yang harus diminum di rumah," kata Oerip.
Halaman selanjutnya, kasus penembakan pada Juli lalu...